Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bahaya! Perusahaan Ride-Hailing Ini Tak Dapat Untung 6 Tahun

Bahaya! Perusahaan Ride-Hailing Ini Tak Dapat Untung 6 Tahun Kredit Foto: TechCrunch
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan ride-hailing terbesar di China, Didi berencana mengurangi 15% atau dua ribu karyawannya. Pemangkasan pegawai itu terjadi karena perusahaan harus berkutat dengan peraturan ketat yang memengaruhi jumlah mitra pengemudinya. Peraturan baru itu merupakan respons atas kasus pembunuhan penumpang Didi pada tahun lalu.

Kepala Eksekutif Didi Chuxing, Cheng Wei membuat pengumuman dalam pertemuan internal pada Jumat (15/2/2019) pagi. Dalam pertemuan itu, Wei mengatakan akan mengurangi tim bisnis non-inti serta meningkatkan investasi di bidang-bidang utama.

Melansir dari TechCrunch, investasi itu meliputi bidang teknologi, keselamatan, rekayasa produk, manajemen pengemudi offline, dan operasi internasional.

Baca Juga: Berlaku Regulasi Baru, Didi Chuxing Terancam Kehilangan 50% Mitra Pengemudi

Baca Juga: DiDi Chuxing Resmi Mengaspal di Jalanan Meksiko

Narasumber tak menyebutkan unit bisnis mana yang akan terkena dampak PHK. Lebih lanjut, di akhir tahun nanti, Didi berencana menambah 2.500 karyawan baru untuk bekerja pada fokus prioritas perusahaan. Dengan begitu, total karyawan Didi mencapai sekitar 13 ribu staf di seluruh dunia.

Didi juga akan berfokus meningkatkan efisiensi operasional yang juga ditangani sejak re-organisasi besar di perusahaan pada Desember lalu. Sementara juru bicara Didi menolak mengomentari kabar ini.

Awal pekan ini, portal berita teknologi China, 36Kr melaporkan, Didi kehilangan US$1,6 miliar pada 2018 dan menghabiskan US$1,66 miliar untuk subsidi pengemudi.

Menurut memo internal yang dibuat oleh Wei pada September lalu, Didi kehilangan 4 miliar yuan (sekitar Rp8,3 triliun) pada paruh pertama 2018. Bahkan, perusahaan yang tergolong besar itu tidak mendapatkan keuntungan selama enam tahun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: