Banyak Spekulasi tentang Kehidupan Pribadinya, Ahok Curhat di Instagram

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok melalui video di akun Instagramnya, @BasukiBTP, meminta kepada semua pihak untuk tidak berspekulasi atau mengeluarkan tuduhan negatif terhadap kehidupan pribadinya, termasuk kepada kekasihnya Puput Nastiti Devi (PND).

"Saya mau menyampaikan akhir-akhir ini banyak sekali isu-isu negatif tentang saya dan PND, dan juga keluarga," kata Ahok dalam akun Instagramnya, Rabu (27/2/2019).

Lanjunnya, ia menegaskan bahwa semua tuduhan negatif kepada dirinya sama sekali tidak benar. Sambungnya, bahkan hubungan dengan anak-anaknya berjalan baik. Ia mengaku berkomunikasi rutin lewat aplikasi pesan WhatsApp maupun video call.

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Saya harus meluruskan beberapa hal yang tidak benar terhadap saya dan keluarga. Saya harap spekulasi-spekulasi ini segera dihentikan.

A post shared by Basuki T Purnama (@basukibtp) on Feb 26, 2019 at 5:02am PST

Sebelumnya, seperti diketahui, kehidupan Ahok pasca bebas dari bui memang mendapat sorotan dari media, bahkan terkait perceraiannya dengan Veronica Tan hingga rencana pernikahannya dengan Puput tak luput dari sorotan media.

"Dan perlu saudara-saudara ketahui kehidupan saya saat ini tidak ada hubungannya dengan perceraian pada bulan April 2018," ujarnya.

Lebih lanjut, ia juga mengizinkan mantan istrinya untuk tetap tinggal bersama anak-anak meski hak asuh jatuh kepada Ahok. Ia mengaku membebaskan anak-anaknya untuk memilih tinggal dengan siapa.

"Hubungan saya dengan PND, tuduhan-tuduhan negatif saudara-saudara itu saya harap jangan berspekulasi dengan kehidupan pribadi saya. Dan saudara telah melakukan fitnah," katanya lagi.

Sambungnya, "Setiap tindakan saya, saya konfirmasi dengan tuhan, saya konfirmasi dengan ibu saya dan tante-tante saya. Sekali lagi saya minta saudara-saudara hentikan spekulasi dengan kehidupan saya. Hentikan menuduh PND macem-macem. Karena saya yang memutuskan," kata Ahok menambahkan.

Kemudian Ahok mengutip penggalan kalimat yang ia sebut berasal dari ilmu etika yakni lesser evil, necessary evil. Ia pun menegaskan bahwa sangat mengerti tindakan yang diambilnya.

"Saya sudah 52 tahun, saya bukan anak kecil kemarin. Saya berbuat apapun saya berani selama saya punya dasar firman tuhan, saya punya dasar kebenaran, taat pada konstitusi dan taat pada firman tuhan dan tentu kepada ibu saya," ujarnya.

"Sekali lagi tolong tidak melakukan spekulasi atas kehidupan pribadi saya," tutup Ahok.