Anda Adalah Orang Kaya Jika Memiliki Gaji Segini

Warta Ekonomi, Jakarta -

Indikator kekayaan seseorang salah satunya berasal dari besaran gaji. Orang-orang Amerika Serikat (AS) memiliki angka sebagai indikator tersebut. Jika seseorang mendapatkan gaji sekitar US$100.000 setahun atau Rp1,45 miliar, orang itu bisa dikategorikan sebagai orang kaya.

Salah satu perusahaan data asal Inggris, YouGov pernah melakukan surveri terhadapa 1.000 orang AS tentang pendapat mereka terkait indikator ini. YouGov menanyakan pendapatan US$90.000 setahun masuk kategori tidak kaya dan kaya.

Baca Juga: Sejuta Orang di Dunia Kehilangan Predikat Orang Kaya, Penyebabnya...

Sebanyak 46% menyatakan tidak kaya atau miskin. Sementara, 44% menyatakan kaya. Kemudian, jumlah pendapatan dinaikkan menjadi US$100.000 per tahun. Sebanyak 56% menyatakan kaya dan 34% menyatakan tidak kaya atau miskin.

Dengan begitu, angka dari YouGov cocok dengan angka yang juga dirilis Pew Research Center yang menemukan satu rumah tangga harus memiliki pendapatan US$78.281 dan US$110.706 untuk memenuhi syarat masalah kelas atas.

Dari survei tersebut diketahui semakin tinggi pendapatan bukan berarti responden menganggap diri mereka kaya.

Baca Juga: Tak Disangka, Orang Kaya Justru Enggan Lakukan Hal Ini

Dari responden berpenghasilan US$40.000 hingga US$60.000 per tahun, sebanyak 7% menganggap diri mereka kaya. Kemudian, penghasilan yang semakin tinggi yakni US$90.000 hingga US$150.000 hanya 9% yang menganggap kaya dan 5% yang mengklasifikasikan diri mereka miskin.

"Semakin tinggi penghasilan Anda, semakin tinggi Anda menetapkan standar," tulis laporan YouGov.