Salah Satu Eksekutif Tesla Hengkang, Apa Alasannya?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Eksekutif Tesla, JB Straubel, meninggalkan jabatannya sebagai chief technology officer setelah mendudukinya sekitar 15 tahun. Hal itu diumumkan langsung oleh sang CEO, Elon Musk.

Straubel akan beralih menjadi penasihat senior perusahaan, menurut Musk. Berita itu tersiar saat Tesla mengumumkan kerugian US$408 juta untuk kuartal kedua 2019.

"Saya tidak sepenuhnya meninggalkan perusahaan dan ini bukan karena kurangnya kepercayaan pada perusahaan atau tim dan hal-hal seperti itu," ujar Straubel, seperti dilansir dari The Verge (25/7/2019).

Baca Juga: Tesla Ungkap Kemungkinan Masuki Bisnis Pertambangan Mineral

Straubel bergabung dengan Tesla pada pertengahan 2000-an, ketika Musk pertama kali berinvestasi dalam startup yang didirikan oleh Martin Eberhard dan Marc Tarpenning. Ia dan Musk pun menyebut sebagai salah satu pendiri perusahaan.

Musk menyampaikan, "Saya berterima kasih atas peran fundamental Straubel dalam menciptakan dan mengembangkan Tesla."

Posisi Staubel akan diambil alih oleh Wakil Presiden Teknologi Drew Baglino. Meskipun belum jelas apakah ia akan mengambil peran itu secara formal.

Baca Juga: Ada yang Baru dari Tesla, Produk Asuransi, Kapan Rilis?

"Saya hanya dapat mengatakan, posisi eksekutif itu tetap harus diisi," kata Baglino.