Tidak ada rumusan perencanaan keuangan yang baku dan dapat berlaku umum untuk semua orang. Bagi yang masih bingung mengatur finansial, perencana keuangan Metta Anggriani menyarankan pedoman sederhana.
"Prinsip 10-20-30-40 adalah kondisi ideal untuk mengatur pengeluaran," kata Metta pada kelas finansial Jenius Financial Check Up Your Lifestyle #hariharijenius.
Dia menjelaskan, pembagian persentase itu terbagi dalam sejumlah pos. Pertama, sebanyak 10 persen dialokasikan untuk tabungan juga zakat dan dana kebaikan. Lantas, 20 persen untuk investasi, asuransi, dan dana darurat.
Hal krusial yang menjadi kunci adalah konsep 30 yang artinya cicilan utang produkif tidak boleh lebih dari 30 persen penghasilan bulanan. Sebanyak 40 persen idealnya untuk pengeluaran sehari-hari.
Untuk masa awal bekerja atau berumah tangga, bisa jadi kondisi ideal itu sulit tercapai. Bisa saja hampir semua gaji habis untuk biaya operasional. Berhemat sangat penting untuk menabung dan menekan biaya operasional.
"Bagaimana jika kurang? Kurangi gaya hidup, bedakan kebutuhan dengan keinginan, atau naikkan pendapatan dengan mencari sumber penghasilan lain," kata Metta.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: