Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sejumlah Pemimpin Catalunya Divonis Penjara oleh Pengadilan Spanyol

Sejumlah Pemimpin Catalunya Divonis Penjara oleh Pengadilan Spanyol Kredit Foto: Reuters/Juan Medina

Mereka juga mengklaim perubahan status otonomi pada 2010 yang diterapkan pemerintah Spanyol menggerus identitas Catalunya.

Dalam referendum pada 2017, yang dinyatakan Mahkamah Konstitusi Spanyol sebagai pelanggaran hukum, sebanyak 90% warga Catalan mendukung kemerdekaan. Tapi penduduk yang memilih hanya sebanyak 43%.

Kendati demikian, kaum separatis di parlemen Catalunya memproklamasikan kemerdekaan pada 27 Oktober.

 

Pemerintah Spanyol pun berang dan menerapkan Pasal 155 dalam Konstitusi Spanyol—yang pertama bagi negara tersebut.

Konsekuensinya, pemerintah Spanyol memecat para pemimpin Catalunya, membubarkan parlemen, dan menggelar pemilihan regional pada 21 Desember 2017 yang dimenangkan partai-partai nasionalis.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: