Musim Hujan Datang! Cegah Flu Anak dengan Langkah Ini!

Jelang musim hujan, virus dan penyakit akan menghantui anak-anak di usia belita. Virus itu sulit diprediksi kedatangannya.

Menurut pakar tumbuh kembang anak dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Dr. dr. Ahmad Suryawan, World Health Organization (WHO) merekomendasikan anak berusia 5-17 tahun beraktivitas fisik minimal 60 menit dalam sehari dan tiga kali dalam seminggu.

“Untuk mencapai daya tahan tubuh yang maksimal agar anak-anak bertumbuh sehat, salah satunya melalui aktivitas fisik dengan pola yang menyesuaikan umurnya. Tetapi secara umum, aktivitas fisik pada anak-anak usia 5-17 tahun, sebaiknya difokuskan pada tiga hal yakni aerobik, penguatan otot, dan penguatan tulang,” tegas Suryawan di STIMUNO Timo Land, Tunjungan Plaza, Surabaya, Sabtu (2/11/2019)

Baca Juga: Di Bawah Derasnya Hujan, Begini Pesan Luhut Buat Para Mitra Ojol, Top Markotop!

Lebih lanjut ia menyebutkan sejumlah aktivitas fisik anak, yakni: berlari, melompat-lompat, dan menari. Aktivitas aerobik itu dapat meningkatkan kebugaran kardiorespirasi. Sementara aktivitas untuk kekuatan otot ada pada permainan dengan menggunakan alat bermain, tarikmenarik, dan memanjat pohon. Sementara, olahraga untuk kekuatan tulang biasanya berasal dari kegiatan tumbukan seperti berlari, lompat tali, olahraga basket, dan tenis.

“Jika kita berbicara tentang pentingnya aktivitas fisik, anak-anak zaman sekarang sangat memerlukannya. Selain karena pola hidup yang membuat anak malas bergerak, misalnya lebih banyak di depan TV atau bermain gadget, faktor polusi yang semakin meningkat membuat tubuh anak membutuhkan daya tahan tubuh yang lebih kuat dan prima,” ujarnya

Untuk itu kata Suryawan, agar bisa mendorong anak menjalani aktivitas fisik yang optimal agar terjaga kesehatannya.

“Sediakan banyak kegiatan menarik yang merangsang aktivitas fisik anak, penyediaan taman bermain seperti banyak tersedia di Surabaya itu sudah bagus. Bahkan untuk mengoptimalkannya, sekolah harus memasukkan dalam kurikulum tentang durasi dan frekuensi beraktivitas fisik,” bebernya.

Sementara Sales & Marketing Director of Consumer Health Dexa PT Dexa Medica Andrew Sulistya mengatakan pihaknya, sebagai perusahaan farmasi memiliki peranan penting mendukung ekosistem hidup sehat untuk anak-anak Indonesia melalui aktivitas fisiknya.

“Kami hadir melalui Timo Land School to School. Dalam program tersebut, sebanyak 838 sekolah dasar di 30 kota di seluruh Indonesia, berpartisipasi dalam program kegiatan tim Marketing Dexa Group ini,” kata Andrew