Platform perpesanan milik Facebook Group, WhatsApp kemarin meluncurkan fitur terbaru mereka, yakni penambahan katalog untuk penjualan produk. Sekilas, katalog tersebut mirip seperti katalog produk yang terdapat di platform e-commerce.
"Jika dulu pelaku bisnis harus mengirimkan foto produknya satu-satu lalu menjelaskan produk mereka kepada pembeli, sekarang pembeli dapat melihat seluruh dagangan mereka di WhatsApp," ujar Facebook dalam laman Newsroom FB, Kamis (7/11/2019).
Fitur ini sendiri sudah tersedia di beberapa negara, seperti Indonesia, Brazil, India, Jerman, Inggris, Meksico, dan Amerika Serikat. Dalam waktu dekat fitur ini akan beroperasi secara global.
Baca Juga: WhatsApp Kenalkan Fitur Baru, Kalau Ogah Masuk Grup Bisa Pakai Cara ini
Meski fitur ini tidak menyediakan saluran pembayaran digital, setidaknya pelaku usaha kecil yang masih merintis bisa menggunakan fitur ini untuk menunjukan barang dagangannya melalui WhatsApp.
"Kami masuk ke dalam ranah komersil sebagai babak baru. Kami banyak mendengar bahwa WhatsApp adalah tempat bertemunya pedagang dengan pembeli dibandingkan dengan laman daring," ujar Manager Produk WhatsApp Amrit Pal seperti dilansir dari Reuters, Jumat (8/11/2019).
Sejak diakuisisi oleh Facebook dengan nilai US$19 miliar di 2014, WhatsApp menjadi salah satu media sosial milik Facebook yang memiliki pertumbuhan pengguna yang tinggi selain Instagram.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: