Rocky Gerung Diancam Dipolisikan, Kok Mereka Seperti Menjaga Jokowi, Bukannya...
Pengamat Politik Ray Rangkuti menyoroti kabar Rocky Gerung akan dilaporkan kepada pihak Kepolisian terkait kritikannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut dia, laporan tersebut justru tidak mencerminkan semangat demokrasi. "Ini menurut saya engga sehat. Jadi kalau sudah begitu tuh (melaporkan ke polisi) saya kira mereka menjaga Pak Jokowi, tidak menjaga Republik," ujarnya kepada wartawan, Rabu (4/12/2019).
Baca Juga: Soal Rocky Gerung, Istana: Gak Guna!
Baca Juga: Sebut Presiden Gak Ngerti Pancasila, Rocky Gerung Ngaku Punya Penghasilan Ratusan Juta!
Lanjutnya, ia menilai pernyataan Rocky hanya sebatas kritikan dan bukan menghina Kepala Negara.
"Kecuali kalau Rocky Gerung menyebut sesuatu yang bersifat fisik ya, itu baru caci maki namanya," ucapnya.
Ia juga meminta kepada para pendukung Jokowi untuk tidak mematikan semangat kritisisme. "Jagalah republik, jangan jaga orang. Kita jaga sama-sama republik ini, bangsa ini, bukan orang-perorang. Jadi kalau mengkritik Jokowi itu bukan berarti mengkritik Republik, itu dua hal yang berbeda," tukasnya.
Diketahui, Rocky dalam acara ILC TvOne, menyebut Presiden Jokowi tak memahami nilai-nilai Pancasila. Namun, Jokowi hanya menghapal lima sila dasar negara tersebut.
"Jadi sekali lagi, polisi Pancasila atau Presiden enggak ngerti Pancasila, dia hapal tapi enggak paham. Kalau dia paham dia enggak berutang, kalau dia paham dia enggak naikin BPJS, kalau dia paham dia enggak melanggar UU Lingkungan," kata Rocky.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil