Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Saat Mengisi Raport Di Kelas, Guru Meninggal Dunia, ini Penyebabnya

Saat Mengisi Raport Di Kelas, Guru Meninggal Dunia, ini Penyebabnya Kredit Foto: Reuters.
Warta Ekonomi, Garut -

Seorang guru Yusup (58) yang meninggal dunia saat mengisi rapor elektronik di SMP Negeri 2 Pangatikan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (16/12) dikenal sebagai guru baik yang selalu menjadi contoh bagi guru lainnya.

Baca Juga: Nahas, Gegara Kucing Peliharaan, Bayi Ini Ditemukan Meninggal

"Sebelum meninggal, beliau banyak sedekah. Orangnya rajin dan sangat patut ditiru," kata Kepala SMPN 2 Pangatikan, Juhanda kepada wartawan di Garut, Selasa.

Ia menuturkan, almarhum Yusuf menjabat sebagai guru sekaligus Wakil Kepala SMP Negeri 2 Pangatikan yang meninggal saat bertugas mengisi rapor siswa menjelang akhir semester.

Almarhum, kata dia, dalam kondisi sakit memaksakan diri untuk pergi ke sekolah karena ada tugas yang harus diselesaikan menjelang akhir semester yakni mengisi rapor secara elektronik.

"Empat hari enggak ke sekolah, Minggu malam telepon, katanya siap ke sekolah hari Senin, soalnya harus cepat diisi e-rapornya," kata Juhanda.

Namun saat mengisi rapor itu, kata Juhanda, Yusuf yang diriwayatkan sakit lambung itu meninggal di ruangan kepala sekolah, kemudian digendong oleh operator SMPN 1 Pangatikan untuk dibawa ke rumah sakit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: