Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Sah Libya Tunda Ikut Ambil Bagian dalam Negosiasi Damai PBB

Pemerintah Sah Libya Tunda Ikut Ambil Bagian dalam Negosiasi Damai PBB Kredit Foto: Reuters

Dalam perundingan putaran sebelumnya, misi PBB mengatakan, terdapat konsensus luas antara kedua pihak mengenai urgensi bagi Libya menjaga kedaulatan dan integritas wilayah negara itu.

Selain itu kedua belah pihak harus menghentikan aliran milisi non-Libya dan mengirim mereka ke luar negeri.

Libya, negara yang kaya minyak ini terpecah antara faksi yang bersaing dan milisi sejak mantan pemimpin Libya Muamar Gaddafi digulingkan dan dibunuh selama pemberontakan yang didukung NATO pada 2011. 

Saat ini Libya terbagi antara dua pemerintahan saingan, yakni GNA yang berbasis di Tripoli dan LNA dimpimpin Haftar di kota timur Tobruk yang mengontrol ladang minyak utama dan terminal ekspor. Setiap pemerintahan didukung oleh berbagai negara asing.

Sebelumnya, kepala misi PBB Libya, Ghassan Salame menyebut serangan pelabuhan terbaru dikategorikan pelanggaran besar dari gencatan senjata yang rapuh  dan berulang kali dilanggar.

Gencatan senjata ditengahi oleh Rusia dan Turki pada 12 Januari sebagai bagian dari upaya untuk mmengubah zona pertempuran bagi ibu kota.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: