Komisaris Utama Adhi Karya Fadjroel Rachman meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana Presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya untuk periode tahun 2019-2024. ANTARA FOTO//foc. | Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Istana membantah isu beredar yang menyebut adanya rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
Kendati demikian, Istana menegaskan Presiden Jokowi senantiasa memonitor kinerka para menteri. Hal itu diungkapkan Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman beredarnya kabar tersebut.
Baca Juga: PAN Ngaku Nggak Ngarep Masuk Jadi Menteri Jokowi, 'Belum Tentu Ada Reshuffle'
"Tidak ada rencana reshuffle, semua menteri dipersilakan melaksanakan rencana kerjanya, dan Presiden memonitor serta mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja masing-masing," kata Fadjroel, Jumat (22/2/2020).
Isu akan adanya reshuffle terdengar ke publik berdasarkan atas informasi dari salah satu relawan Jokowi, Dede Budhyarto. Dede merupakan salah satu relawan bersama pegiat media sosial yang ikut dalam pertemuan dengan Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat 18 Februari 2020.
Melalui akun Twitternya, Dede mengakui dirinya sempat berencana mengungkapkan isi pertemuan dengan Jokowi. Namun hal itu diurungkannya karena sakit setelah pulang dari Istana.
"Pengen cerita hasil pertemuan dengan Presiden Jokowi, eh pulang dari Istana Bogor malah sakit. Intinya bakal ada resafel (reshuffle-red) tunggu saja yah. Menteri yg kinerjanya ndak bagus klen bakalan dicukupkan," cuit Dede melalui akun Twitternya, @kangdede78, Jumat (21/2/2020).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
