Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berita Baik! Inflow Masuk Rp1,17 Triliun di Pekan Pertama Mei, Tandanya...

Berita Baik! Inflow Masuk Rp1,17 Triliun di Pekan Pertama Mei, Tandanya... Kredit Foto: WE
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) mencatat ada dana asing yang masuk (inflow) ke Indonesia sebesar Rp1,17 triliun memasuki pekan pertama Mei 2020. Adapun inflow tersebut masuk melalui instrumen portofolio SBN.

"Pergerakan aliran modal asing portfolio ke SBN yang diterbitkan oleh pemerintah baik di pasar perdana maupun di pasar sekunder pada minggu I Mei 2020 tercatat inflow Rp1,17 triliun," ujar Gubernur BI, Perry Warjiyo, di Jakarta, Rabu (6/5/2020).

Baca Juga: Yes! Ada Inflow Masuk Indonesia Rp1,57 Triliun

Masuk inflow ke Indonesia ini, kata Perry, menandakan bahwa kepanikan pasar keuangan global telah mereda dan cenderung membaik setelah dihantui wabah Covid-19.

"Padahal kalau di bulan Maret itu terjadi outflow yang sangat besar Rp121,26 triliun karena pada waktu itu terjadi kepanikan di pasar keuangan global. Namun, di bulan April mulai terjadi inflow meskipun ada outflow. Secara keseluruhan di bulan April terjadi outflow Rp2,14 trilliun, itu ada 3 minggu yang inflow dan dua minggu yang outflow, dan kita lihat trennya lama-lama outflow-nya kecil, inflow-nya makin besar," jelas Perry.

Adapun secara rinci pada minggu I April 2020 tercatat inflow Rp5,73 triliun, minggu II April 2020 tercatat outflow Rp7,98 triliun, minggu III April 2020 tercatat outflow Rp2,41 triliun, minggu IV April 2020 tercatat inflow 0,1 triliun, dan minggu V April 2020 tercatat inflow Rp2,42 triliun.

Dengan perkembangan ini, Perry mengingatkan bahwa hal ini sejalan dengan data historis periode 2011–2019 di Indonesia, di mana outflow relatif kecil dalam periode yang pendek dan diikuti dengan inflow yang besar dalam periode yang lebih panjang.

"Data menunjukkan rata-rata outflow sebesar Rp29,2 triliun dengan durasinya maksimum 4 bulan dan setelah periode outflow akan diikuti periode inflow yang lebih besar dengan durasi lebih lama, yakni inflow sebesar Rp229,1 triliun dengan durasi sekitar 21 (dua puluh satu) bulan. Inflow SBN sudah mulai kelihatan di bulan April, insyaallah di bulan Mei lebih kelihatan lagi," tukasunya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: