Alasan Konyol Trump Ogah Pakai Masker Bikin Geleng-geleng

Di saat negaranya sedang diserang corona, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump tak mau pakai masker kemana pun. Alasannya, dia tak mau terlihat konyol.

Dikutip dari The Independent, Trump menolak memakai masker selama berminggu-minggu. Bahkan dia, melawan imbauan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) yang meminta warga AS pakai masker. "Saya tak akan memakainya," tegas Trump.

Bahkan saat kunjungan ke Alat Pelindung Diri (APD), Honeywell, Trump juga ngeyel tak mau pakai masker.  Dia hanya mau pakai kacamata. Padahal kebijakan memakai masker tertulis secara jelas di pabrik itu. "Tolong Pakai Masker Anda Setiap Saat". Selain itu, para pekerja dan staf pabrik pun mentaati seruan pemerintah agar memakai masker demi memutus rantai penularan pandemi. 

Baca Juga: Ahli Virus AS Keluarkan Pernyataan terkait Covid-19, Bungkam Mulut Trump!

Trump sempat berbincang kepada para pekerja dan memuji mereka sebagai patriotik serta pekerja keras yang luar biasa. "Beberapa saat yang lalu kami melihat jalur produksi baru tempat membuat respirator N95 berkualitas tinggi. Para pekerja membuatnya dengan sempurna," ungkap Trump.

Trump meminta, kepada publik agar menggunakan masker kain atau syal. Pasalnya masker bedah atau N95 harus diserahkan kepada tim medis. Kendati begitu, Trump menyebut kebijakannya itu hanya bersifat sukarela. "Kalian tak harus melakukannya. Saya memilih tak memakainya. Mungkin sebagian orang akan mengenakannya, itu bagus," jelasnya. 

Saat awak media menanyakan alasannya, dia hanya menjawab tak ingin melakukannya. Apalagi sambil melakoni tugasnya ketika bertemu dengan pemimpin negara lain. 

Sejatinya bukan hanya Trump seorang yang ngeyel dari kewajiban penggunaan masker. Para pejabat dekat Trump juga saban hari tidak memakai masker. Bahkan wakilnya, Mike Pence juga tak pernah terlihat memakai masker, termasuk saat mengunjungi lab penelitian corona beberapa waktu lalu. 

Salah satu sumber AP mengatakan, Trump ini sangat peduli dengan penampilannya. Dia tidak ingin terlihat "konyol" dengan bermasker saat diliput media. Presiden berusia 73 tahun ini khawatir dengan menggunakan masker, wajahnya akan jadi citra negatif di banyak media. Hal ini wajar karena wajah Trump kerap kali dijadikan meme kocak di media sosial.

Langkah yang diambil Trump ini sejalan dengan sikap partainya, Republika. Sebuah jajak pendapat yang digagas ABC News merilis hanya 47 persen orang dari Partai Republik yang memakai masker. Sementara itu 69 persen orang-orang di Partai Demokrat telah mengenakan masker ketika bepergian.

Baca Juga: Diserang 3 Menteri Jokowi Sekaligus, Anies Kalem Saja

Tak ayal jika kelakuan Trump ini mengundang komentar dari kandidat lawannya di Pilpres 2020. Capres Partai Demokrat Joe Biden mengkritik, Trump karena tidak mengenakan masker. Dia mengatakan Trump harus mendengarkan anjuran sains dan berjanji untuk mengenakannya masker di depan umum.

Pemimpin Senat AS dari Partai Demokrat, Nancy Pelosi lebih pedas lagi mengkritik Trump. Di saat AS berjuang melawan corona yang telah menjangkiti 1.292.623 orang dan menewaskan 76.928 orang, tindakan Trump dianggap jadi contoh buruk. Bagaimana rakyat patuh memakai masker jika pemimpinnya saja abai.

"Sebagai Presiden AS, dia seharusnya menghormati imbauan yang dia berikan sendiri kepada masyarakat," tegas Nancy.