SBY: Tahun Lalu Ditinggal Istri, Setelah Itu Ibunda dan Sekarang Adik Kandung Ibu Ani

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan rasa duka mendalam atas berpulangnya mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Pramono Edhie Wibowo. SBY mengaku sangat terpukul dengan kepergian adik iparnya itu. SBY malah meninggalkan Pramono menambah duka untuk dia pribadi karena secara berturut-turut ditinggalkan oleh orang-orang yang tersayangnya.

"Saya pribadi dan keluarga tentu sangat berduka di tahun-tahun yang berat setelah tahun lalu saya ditinggal oleh almarhumah istri tercinta, setelah itu ibunda saya sendiri dan sekarang adik kandung ibu Ani," kata SBY dalam video yang dirilis Staf Pribadinya, Ossy Dermawan, Minggu (14/6/2020).

Baca Juga: Sampaikan Dukacita, Jokowi: Pramono Edhie Seorang Prajurit TNI yang Sangat Baik

SBY mengatakan, saat ini bangsa Indonesia kehilangan salah satu sosok prajurit terbaik yang berjuang untuk merah putih.

"Dia menghabiskan waktunya di satuan baret merah dengan mengemban tugas di medan laga untuk sang merah putih sebelum memimpin Kodam Siliwangi, memimpin Kostrad, dan akhirnya menjadi KSAD," sambungnya.

Pramono meninggal dunia pada Sabtu (13/6/2020) di Rumah Sakit Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat karena serangan jantung. Dalam kesempatan itu, SBY juga mendoakan agar almarhum Pramono Edhie bisa tenang di sisi yang Maha Kuasa.

"Selamat jalan adikku, istirahatlah dengan tenang di sisi Allah SWT," tutupnya.