Karyawan menunjukkan imitasi emas batangan Antam di Butik Emas, Jakarta, Selasa (3/3/2020). Harga emas batangan Antam mengalami kenaikan Rp5.000 per gram menjadi Rp815 ribu per gram pada Selasa (3/3) mengikuti ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) untuk mengatasi dampak virus corona. | Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Lonjakan harga emas yang terjadi belakangan ini diakui tak serta merta mendongkrak secara signifikan kinerja bisnis tambang milik PT United Tractors Tbk (UNTR). Pasalnya, emas juga merupakan salah satu komoditas yang paling terdampak oleh adanya pandemi Covid-19.
Corporate Secretary United Tractors, Sara K. Lubis, menyampaikan bahwa sejak awal tahun hingga saat ini, volume penjualan emas perusahaan terbilang fluktuatif. Penurunan volume penjualan yang paling tajam terjadi dari Maret 2020 ke April 2020, yakni dari 29.000 ounce menjadi 18.000 ounce.
Baca Juga: United Tractors Bidik Penjualan Alat Berat 1.400 Unit pada 2020
Baca Juga: Kembali Bersinar! Cek Harga Emas Antam Hari Ini, 27 Agustus 2020
Namun, pada Mei 2020, volumenya melonjak tinggi menjadi 40.000 ounce. Kemudian, angkanya kembali menurun pada dua bulan berikutnya, yakni Juni 2020 sebesar 32.000 ounce dan Juli 2020 sebesar 26.000 ounce.
"Dapat kami sampaikan, sampai dengan Juni tahun ini (year to date/ytd), kami sudah menjual 211.600 ounce emas, sedikit turun dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 230.300 ounce emas," jelas Sara, Jakarta, Kamis, 27 Agustus 2020.
Baca Juga: Parah! Rupiah Hari Ini Bikin Dolar AS & Dunia Klepek-Klepek!
Ia menambahkan, meski akhir-akhir ini emas menjadi komoditas yang diminati dengan menunjukkan tren positif, ada beberapa hal yang kemudian membatasi perusahaan untuk menggenjot kinerja di sektor ini. Hal yang demikian itu berkaitan dengan efisiensi aktivitas kerja, mulai dari pembatasan wilayah sampai dengan kapasitas pekerja di daerah pertambangan emas sesuai dengan penerapan protokol Covid-19.
"Kalau bisa dibilang, apakah kami ingin menggenjot kinerja, apa pun yang kami lakukan itu maksimal. Mau tidak mau juga perlu disesuaikan dengan kapasitas," sambungnya.
Melihat kondisi tersebut, Sara mengatakan target penjualan yang mungkin dicapai United Tractors sepanjang tahun ini berada di kisaran 200.000 sampai 300.000 ounce emas.
"Kalau boleh disebut, tahun ini kita bisa jual kurang lebih sekitar 200.000 sampai 300.000 ounce emas. Kami bisa cari peluang melalui kontraktor tambang," katanya lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
