Nilai tukar rupiah menguat signifikan dengan apresiasi di atas 1% dan bertengger di kisaran level Rp14.500-an per dolar AS pada Kamis, 27 Agustus 2020. Penguatan rupiah ini ditopang oleh pelemahan dolar AS secara global seiring dengan penantian pelaku pasar terhadap pidato Gubernur The Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell.
Baca Juga: Yess! Harga Emas Hari Ini, 27 Agustus 2020: Dipangkas Gede-Gedean
Sampai dengan pukul 11.42 WIB, rupiah terapresiasi 1,06% ke level Rp14.570 per dolar AS. Level terbaik yang dicapai rupiah sejak pagi tadi berada di angka Rp14.530 per dolar AS. Bukan cuma itu, tiga mata uang global lainnya juga ikut klepek-klepek lawan rupiah, yakni dolar Australia (0,94%), euro (0,95%), dan poundsterling (1,00%).
Baca Juga: Sri Mulyani Teriak Soal Utang RI hingga Resesi, Rupiah Gigit Jari
Kinerja rupiah di Asia juga patut diacung jempol. Rupiah mendulang apresiasi lebih dari 1% di hadapan hampir semua mata uang Asia, seperti ringgit (1,22%), won (1,13%), dolar Taiwan (1,04%), dolar Singapura (1,01%), dan dolar Hong Kong (1,00%). Kemudian, rupiah jugaterapresiasi di hadapan mata uang lainnya meliputi yen (0,99%), baht (0,94%), dan yuan (0,89%).
Perlu diketahui, per siang ini dolar AS tertekan di hadapan banyak mata uang. Sang safe haven itu memerah terhadap dolar Taiwan, baht, yen, yuan, franc, dolar Kanada, dan euro. Hanya dolar Australia, poundsterling, won, dan dolar Singapura yang masih tunduk kepada dolar AS.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih