Sosok Amien juga, menurutnya, bukan seperti saat awal-awal Reformasi 1998. Ketika itu memang banyak yang terpukau dengan mantan Ketum Muhammadiyah itu. Namun sekarang, menurutnya sudah berbeda. Sehingga faktor ini juga sulit bagi partai baru Amien untuk bertahan.
"Saya kira MAR saja belum cukup, apalagi masa emas MAR sudah lewat. Saat ini hanya sisa-sisa modal politik MAR yang ada, tidak seperti MAR di zaman awal Reformasi," katanya.
Baca Juga: Sebut Kejagung Dibakar Cukong, PDIP: Pikiran Pak Amien Gak Ada..
Sebelumnya diberitakan, loyalis Amien Rais, Agung Mozin mengatakan bahwa saat ini ayah Hanafi Rais itu bukan lagi bagian dari PAN kepemimpinan Zulkifli. Kata dia, Amien tak ingin gabung lagi ke PAN era Zulkifli karena tidak mampu lagi menyuarakan aspirasi masyarakat.
"Setelah melihat semua partai sudah tak berdaya lagi dalam bersikap untuk menyuarakan jeritan rakyat, maka setelah kongres (PAN) Kendari, Pak Amien Rais dan kawan-kawan bersepakat untuk melahirkan sebuah partai baru," kata Agung.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo