Protes Soal Pembubaran Deklarasi KAMI, Eh Fadli Zon Diledek Netizen, Belum Ngopi ya?
Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon ikut mengomentari penolakan deklarasi KAMI di Surabaya, Jawa Timur. Ia menyebut hal tersebut merupakan sebuah persekusi.
"Persekusi terhadap KAMI di Surabaya kemarin merupakan persekusi terhadap demokrasi," tulisnya dalam akun Twitternya, Selasa (29/9/2020). Baca Juga: Gatot Cs Disemprot PDIP: Jangan Obral Nafsu, Musang Berbulu Domba!
Terlebih, pembubaran tersebut juga diwarnai dengan demonstrasi dan caci maki. "Hukum diskriminatif terhadap yang beda pandangan. Aparat hukum jadi aparat kekuasaan. Semua tentu akan jadi ingatan rakyat dan dicatat," katanya lagi. Baca Juga: Detik-Detik Eks Panglima Gatot Diusir di Surabaya, Terus Diteriaki Guguk..!
Diketahui sebelumnya, acara deklarasi KAMI Jatim di Gedung Juang 45, Surabaya pada Senin (28/9), yang dihadiri Presidium KAMI Gatot Nurmantyo ini mendapat penolakan sekelompok orang yang menamakan sebagai Koalisi Indonesia Tetap Aman (KITA)
Kontan saja, cuitan Fadli Zon disamber Netizen. "Demokrasi yang mana ketika itu semua dilakukan tanpa izin keramaian dan melanggar protokol covid19? Belum ngopi ya Zon?" kata @DavidWijaya82.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
