Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina Gandeng Pegadaian Kelola Sampah, Terima Minyak Jelantah Ditukar Emas

Pertamina Gandeng Pegadaian Kelola Sampah, Terima Minyak Jelantah Ditukar Emas Kredit Foto: Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pertamina (Persero) dan PT Pegadaian (Persero) berkolaborasi dalam program corporate social responsibility mengelola sampah. Program ini intinya Bank Sampah Pertamina mengubah minyak jelantah menjadi biodiesel dikombinasikan dengan Bank Sampah Pegadaian yang mengusung program Memilah Sampah Menabung Emas.

Inovasi ini diharapkan bisa menanggulangi permasalahan sampah dan lingkungan, sekaligus juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mendapatkan nilai keekonomian lebih tinggi.

Melalui program ini, Pertamina dan Pegadaian diharapkan dapat berkontribusi mendukung pemerintah pada pencapaian SDGs. Di antaranya terkait poin 7 energi bersih dan terjangkau, poin 8 peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, poin 12 konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab serta pencapaian SDGS poin 17 revitalisasi kemitraan global.

Baca Juga: BNI Syariah Biayai Investasi Anak Usaha Pertamina Senilai Rp175 Miliar

Baca Juga: Puji Syukur, Pertamina Tambah SPBU 3T di Kabupaten Asmat Papua

"Diharapkan ke depan selain lebih peduli terhadap lingkungan, masyarakat juga semakin sadar bahwa sampah juga memiliki nilai ekonomi, sekaligus kami ingin mengedukasi masyarakat untuk bisa lebih ramah lingkungan dengan mengelola sampah," ujar Corporate Secretary Pertamina Tajudin Noor dalam keterangan tertulis, Jumat, (2/10/2020).

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, Bank Sampah yang menjadi binaan Pertamina, berhasil mengolah minyak jelantah menjadi bahan bakar biodiesel, bahkan telah mendapatkan sertifikasi sehingga ini ada peluang untuk mendukung gerakan energi baru terbarukan.

"Kolaborasi ini diharapkan akan menarik minat masyarakat untuk mengumpulkan minyak jelantah, terutama ibu-ibu rumah tangga, untuk ditukar dengan tabungan emas," kata Fajriyah.

SVP Kemitraan Bina Lingkungan Pegadaian Hertin Maulida menyampaikan, kerja sama ini diharapkan bisa semakin memaksimalkan potensi pengelolaan Bank Sampah yang dikelola Pertamina maupun PT Pegadaian.

"Indonesia adalah negara nomor dua penyumbang sampah terbesar di dunia, karena itu Kita perlu meningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat akan sampah. Selain itu sampah juga ternyata bisa bermanfaat secara ekonomi terhadap mereka," ujar Herdin.

Setelah penandatangan perjanjian kerja sama ini, langkah selanjutnya yang dilakukan adalah melakukan Pilot Project di Area Operasi kedua BUMN, yaitu di Kota Tarakan dan Yogyakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: