Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bermitra dengan APRINDO, Bhinneka.com Dorong UKM Berdaya Saing Global

Bermitra dengan APRINDO, Bhinneka.com Dorong UKM Berdaya Saing Global Kredit Foto: Dok. Bhinneka.Com

Lebih lanjut disampaikan Dr. Handito Joewono, melalui kerja sama dengan Bhinneka.Com ini para calon eksportir baru dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dari pembelajaran Sekolah Ekspor di awal, kemudian dapat mempersiapkan produk dengan harga dan konten marketing yang baik. Lalu dengan menjadi Merchant di Bhinneka.Com juga memperoleh akses untuk bantuan permodalan bisnis, logistik, dan sebagainya.

Sekolah Ekspor menggagas program akselerasi ekspor UKM dan UKM Kampus melalui program "6A6A" yaitu 6 (enam) Program Akselerasi dan 6 (enam) langkah strategis atau Arrows. Enam Program, tepatnya 5n1 Program Akselerasi Pengembangan Ekspor UMKM yang dirancang Sekolah Ekspor, meliputi Go Innovative Product, Go International Standard Product, Go Retail, Go Digital, Go Global, dan Go Competitive. Sementara, enam program, tepatnya The 5n1 Arrows of Export Management untuk megakselerasi ekspor produk UMKM terdiri dari; Understanding, Planning, Product Preparation, Promotion and Transaction, Shipment and Documentation, dan Reviewing and Continuous Improvement. 

Bila semua hal di atas, khususnya model 6A6A bisa diaplikasikan dengan baik, maka “fish with lemon” akan menjadi kenyataan. Pelaku usaha UMKM dan besar bisa “makan fish” tanpa merasa “amis dan terus segar tumbuh berkelanjutan. Demikian dianalogikan oleh Handito Joewono.

“Tercatat sejauh ini, lebih dari 2.700 UKM dan UKM Kampus dari dalam negeri dan mancanegara yang mengikuti Sekolah Ekspor, dan sebagian di antaranya telah lulus Elementary Level, serta mampu melaju mengembangkan bisnisnya lebih jauh,” tambah Hendito yang juga menjabat sebagai Kepala Sekolah Ekspor ini. 

Dalam kiprahnya sendiri, Sekolah Ekspor memberikan pendampingan mulai dari pemilihan produk, formulasi branding, hingga kurasi komoditas yang dinyatakan layak jual di Galeri Sekolah Ekspor @ Bhinneka.Com. Pasalnya, industri ekonomi digital dan e-commerce terbukti mampu meningkat drastis terlebih selama pandemi ini. Sebagai gambaran, jumlah Merchant Bhinneka.Com terus meningkat hingga mencapai 30%, padahal mengingat Bhinneka.Com yang fokus ke business-to-business (B2B) dan memungkinkan para pelaku UKM untuk melayani pasar korporasi dan pemerintah yang lebih luas.

“Kami berharap ini menjadi sumbangsih kami dalam upaya nyata pemulihan ekonomi nasional, meneruskan semangat #BangkitLagi yang telah kita usung sejak pertengahan 2020 bersama para pihak yang ahli di bidangnya masing-masing,” tutup Vensia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: