Kapolda Sulawesi Tengah, Abdul Rakhman Baso, menerima kunjungan sejumlah organisasi lintas keagamaan berbagai agama di wilayah setempat yang menyampaikan sikap terkait kekerasan di wilayah Kabupaten Sigi.
Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah, Komisaris Besar Polisi Didik Supranoto, mengatakan, rombongan organisasi keagamaan ini diterima langsung pimpinannya itu di ruang kerjanya, di Markas Polda Sulawesi Tengah, di Palu, Senin.
Ia mengatakan para tokoh lintas agama Sulawesi Tengah ini menemui Baso menyampaikan sikap atas peristiwa tindakan kekerasan sadis terhadap empat warga Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, yang diduga dilakukan Kelompok Mujahidin Indonesia Timur Poso pimpinan Ali Kalora, Jumat (27/11/2020).
Ia menjelaskan para tokoh lintas agama dipimpin Ketua FKUB Sulawesi Tengah, Profesor H Zaenal Abidin, selain untuk menyampaikan sikap juga bersilaturahmi dan memberi dukungan atas upaya yang telah diambil oleh Polda Sulawesi Tengah terkait penyelesaian kasus kekerasan di Sigi.
"Para tokoh lintas agama juga menyerahkan pernyataan sikap bersama Persatuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injil Indonesia (PGLII), Forum Umat Kristen (FUKRI) Sulawesi Tengah dan FKUB Sulawesi tengah. Selain karena turut prihatin atas tragedi Lemban Tongoa Sigi, tokoh lintas agama sekaligus membacakan dan menyerahkan pernyataan sikap bersama tertanggal 30 November 2020 yang mereka tanda tangani kepada kepala Polda Sulawesi Tengah," kata Supranoto.
Ia menjelaskan pernyataan sikap yang disampaikan itu di antaranya mengharapkan kepada pemerintah dan institusi terkait di Sulawesi Tengah untuk bisa segera menuntaskan kasus ini sampai tuntas secara transparan menangkap dan menindak tegas para pelaku.
"Meminta kepada pemerintah agar dapat memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat Sulawesi Tengah," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: