Menurut Doni, hal tersebut dapat disebabkan oleh berbagai hal seperti tingkat kelelahan para petugas maupun faktor kebutuhan dukungan logistik dan yang lainnya. Oleh sebab itu, dia meminta agar hal itu kemudian dapat menjadi catatan pemerintah daerah dan segenap unsur terkait untuk dicarikan solusinya.
“Ada kecenderungan setelah Gugus Tugas beralih ke Satgas, poskonya sudah mulai kosong. Mungkin karena kelelahan juga dukungan logistik. Jadi mungkin ini menjadi catatan untuk Pangdam dan Kapolda untuk mengaktifkan kembali posko-posko,” jelas Doni.
Dalam kesempatan tersebut, Doni juga memberikan dukungan berupa alat swab antigen sebanyak 20.000 atau senilai Rp1,9 miliar kepada Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Barat. Pemberian tersebut diserahkan secara simbolis kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajria Anindya Utami