Memasuki usia 12 tahun, Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) yang dibentuk secara khusus oleh PT Astra International Tbk, berkontribusi sebagai penggerak kemajuan pendidikan Indonesia di wilayah prasejahtera dengan melakukan program-program pembinaan yang adaptive/agile, innovative dan impactful (berdampak) berbasis pada empat pola pembinaan terintegrasi yaitu akademik, seni budaya, karakter dan kecakapan hidup.
Perjalanan YPA-MDR berawal dari gagasan Presiden Direktur Astra periode tahun 2005–2010, almarhum Michael D Ruslim, yang memberikan amanah melalui visi, misi, strategi dan program-program yang secara khusus ditujukan untuk daerah prasejahtera khusus di bidang pendidikan dalam rangka kontribusi sosial berkelanjutan untuk daerah prasejahtera dan 3T (terluar, terdepan, tertinggal), dalam upaya mewujudkan cita-cita Astra yaitu “Sejahtera Bersama Bangsa”. Baca Juga: Jadi #Tenang Kemana Aja, Traveloka-Astra Life Hadirkan Asuransi Jiwa dan Kesehatan Terjangkau
Ketua Pengurus YPA-MDR Herawati Prasetyo menjelaskan, hingga kini jumlah sekolah binaan YPA-MDR telah mencapai 106 sekolah yang tersebar di 16 kabupaten yang berada di Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah dan Nusa Tenggara Timur dengan total guru binaan 1.509 orang dan siswa binaan 23.819 orang. Lebih jauh lagi, terdapat 33 sekolah binaan yang sudah mencapai sekolah unggul dan 18 sekolah binaan berada dalam tahapan proses unggul.
“Sementara itu, dalam penilaian status sekolah terdapat 43 sekolah binaan yang terakreditasi A,” tutur Ketua Pengurus YPA-MDR Herawati Prasetyo dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/1/2021).
Herawati menambahkan, beradaptasi pada masa pandemi COVID- 19 dan pada Era adaptasi kebiasaan baru ini tidak mengurangi semangat dan motivasi YPA-MDR dan seluruh sekolah binaan dimanapun berada. Hal ini terbukti, banyak para guru, siswa dan sekolah binaan meraih prestasi yang membanggakan, baik di tataran wilayah kecamatan, kabupaten, provinsi maupun di tingkat nasional untuk bidang akademik, non akademik dan penghargaan sekolah adiwiyata.
“Capaian prestasi para guru, siswa dan sekolah, bahkan para komite sekolah, menunjukkan keseriusan dalam usaha menjadi bagian dalam rangka mewujudkan ‘Pride of The Nation’,” jelas Herawati.
YPA-MDR yang semakin tumbuh dengan membangun karakter insan YPA-MDR dengan motto, ‘Melayani dengan Hati’, mengusung nilai-nilai inti dalam core values ’CerDAS (Cermat, Dinamis, Antusias, Sinergis)’, menerapkan pola pembinaan terintegrasi 4 pilar program (akademik, karakter, kecakapan hidup, seni Budaya),dan konsep sekolah eskalator dalam pemenuhan wajib belajar 12 tahun, serta berbagai program unggulan dan strategis, seperti SCS (School Collaboration System), matematika metode GASING, Guru Muda Garda Depan (GMGD) dan program-program ikonik yang melahirkan generasi pengusaha muda (UKM) seperti Kampung Pembatik Cilik, KEMUDI (Komunitas Enterpreneur Muda Independen), Desa Wisata Budaya, dan masih banyak yang lainnya.
Dalam peringatan eringatan 12 tahun YPA-MDR menggelar berbagai kegiatan, seperti; gerakan ini melibatkan sekolah binaan, mitra dan seluruh masyarakat, tercapai penanaman pohon atau tanaman baru sebanyak 8.443 pohon dari target 7.121 pohon, angka ini melambangkan tanggal ulang tahun YPA-MDR ke-12 yaitu 7 Januari 2021. Melalui gerakan ini, YPA-MDR mengajak semua pihak bersama-sama melakukan aksi nyata dalam menjaga kesehatan diri dan bumi dengan menambah jumlah pohon penghasil oksigen di lingkungan sekitar.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: