Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cabai Rawit Hingga Tarif Tol Penyumbang Utama Inflasi Januari

Cabai Rawit Hingga Tarif Tol Penyumbang Utama Inflasi Januari Kredit Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen pada Januari 2021 mengalami kenaikan atau inflasi sebesar 0,26%. Angka ini lebih rendah dibanding tahun lalu. Pada 2020 dan 2019, inflasi mencapai sekitar 0,39% dan 0,32%.

Dengan perkembangan tersebut maka inflasi tahun ke tahun (Januari 2021- Januari 2020) sebesar 1,55 % dan inflasi tahun kalender 2020 sebesar 0,26%. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan kenaikan cabai rawit menjadi pemicu terjadinya inflasi pada Januari 2021 yang tercatat 0,26%.

Baca Juga: Cabai Rawit Masih jadi Momok Inflasi Januari 2021

“Penyebab utama inflasi adalah kenaikan harga cabai rawit,ikan segar tempe tahu hingga tarif jalan tol,” kata dia di Jakarta, Senin (1/2/2021).

Suhariyanto menambahkan bahan makanan yang menyumbang inflasi pada periode ini adalah ikan segar sebesar 0,04% ,tempe sebesar 0,03%, dan tahu mentah sebesar 0,02%. “Sebaliknya ada beberapa komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi atau penurunan harga diantaranya telur ayam ras dan bawang merah yang masing-masing tercatat deflasi 0,04% dan 0,02%,” ujarnya.

Selain harga bahan makanan, inflasi disebabkan oleh kenaikan tarif jalan tol sebesar 0,02%.”Pada Januari lalu ada kenaikan tarif jalan tol di beberapa ruas yang dikelola PT Jasa Marga,” tegasnya.

Sehingga secara keseluruhan kelompok bahan makanan tercatat menyumbang inflasi tinggi sebesar 0,81% pada Januari 2021.Kelompok lainnya yang mengalami inflasi adalah pakaian dan alas kaki dengan kontribusi 0,11% serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya dengan kontribusi sebesar 0,23%.

Sementara itu dari 90 kota IHK, 75 kota mengalami inflasi dan 15 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Mamuju sebesar 1,43% dan inflasi terendah terjadi di  Balikpapan dan Ambon masing-masing sebesar 0,02%.

Sementara Deflasi tertinggi terjadi Baubau sebesar -0,92% sedangkan deflasi terendah terjadi di Pontianak sebesar -0,01%. Sebelumnya Bank Indonesia (BI) mencatat inflasi pada minggu keempat Januari 2021 sebesar 0,34% (month to month). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: