Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cabai Rawit Hingga Tarif Tol Penyumbang Utama Inflasi Januari

Cabai Rawit Hingga Tarif Tol Penyumbang Utama Inflasi Januari Sejumlah kendaraan melintasi Tol Jakarta-Cikampek (Japek) di Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/11/2020). | Kredit Foto: Antara/Fakhri Hermansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen pada Januari 2021 mengalami kenaikan atau inflasi sebesar 0,26%. Angka ini lebih rendah dibanding tahun lalu. Pada 2020 dan 2019, inflasi mencapai sekitar 0,39% dan 0,32%.

Dengan perkembangan tersebut maka inflasi tahun ke tahun (Januari 2021- Januari 2020) sebesar 1,55 % dan inflasi tahun kalender 2020 sebesar 0,26%. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan kenaikan cabai rawit menjadi pemicu terjadinya inflasi pada Januari 2021 yang tercatat 0,26%.

Baca Juga: Cabai Rawit Masih jadi Momok Inflasi Januari 2021

“Penyebab utama inflasi adalah kenaikan harga cabai rawit,ikan segar tempe tahu hingga tarif jalan tol,” kata dia di Jakarta, Senin (1/2/2021).

Suhariyanto menambahkan bahan makanan yang menyumbang inflasi pada periode ini adalah ikan segar sebesar 0,04% ,tempe sebesar 0,03%, dan tahu mentah sebesar 0,02%. “Sebaliknya ada beberapa komoditas yang dominan memberikan sumbangan deflasi atau penurunan harga diantaranya telur ayam ras dan bawang merah yang masing-masing tercatat deflasi 0,04% dan 0,02%,” ujarnya.

Selain harga bahan makanan, inflasi disebabkan oleh kenaikan tarif jalan tol sebesar 0,02%.”Pada Januari lalu ada kenaikan tarif jalan tol di beberapa ruas yang dikelola PT Jasa Marga,” tegasnya.

Sehingga secara keseluruhan kelompok bahan makanan tercatat menyumbang inflasi tinggi sebesar 0,81% pada Januari 2021.Kelompok lainnya yang mengalami inflasi adalah pakaian dan alas kaki dengan kontribusi 0,11% serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya dengan kontribusi sebesar 0,23%.

Sementara itu dari 90 kota IHK, 75 kota mengalami inflasi dan 15 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Mamuju sebesar 1,43% dan inflasi terendah terjadi di  Balikpapan dan Ambon masing-masing sebesar 0,02%.

Sementara Deflasi tertinggi terjadi Baubau sebesar -0,92% sedangkan deflasi terendah terjadi di Pontianak sebesar -0,01%. Sebelumnya Bank Indonesia (BI) mencatat inflasi pada minggu keempat Januari 2021 sebesar 0,34% (month to month). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: