Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rutin Lakukan Demo ke Netanyahu, Pamor Pink Front Kian Mentereng

Rutin Lakukan Demo ke Netanyahu, Pamor Pink Front Kian Mentereng Kredit Foto: Antara/Alex Kolomoisky/Yedioth Ahronoth/POOL via REUTERS
Warta Ekonomi, Tel Aviv -

Sekelompok pengunjuk rasa berpakaian pink sedang bersiap untuk bergabung dengan demonstrasi mingguan di Yerusalem pada Sabtu (6/2/2021). Mereka akan bergabung di luar kediaman resmi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menuntutnya mundur.

Kelompok itu menyebut diri mereka "The Pink Front" dan berpartisipasi dalam protes anti-Netanyahu yang diadakan di seluruh negeri setiap Sabtu. Protes ini menarik ribuan orang yang menyerukan agar pemimpin terlama Israel itu mundur karena tuduhan korupsi, yang telah dibantahnya.

Baca Juga: Brutal, Pekerja Palestina di Tepi Barat Jadi Sasaran Tembak Tentara Israel

Banyak anggota Pink Front adalah seniman dan pemain pertunjukan, sebuah komunitas yang terkena dampak penguncian virus corona. Kelompok itu memiliki beberapa ribu pendukung di Facebook.

Dengan penutupan teater, demonstrasi menjadi tempat pertunjukan jalanan. Mereka berkostum sentuhan bandana merah muda, bendera, dan kemeja, membuat warna baru bagi kelompok lain mengenakan pakaian hitam. Demonstrasi dimulai dengan damai tetapi sering berakhir dengan polisi bergerak untuk menangkap pengunjuk rasa yang menolak untuk bubar.

Anggota grup Pink Front menyatakan, mewakili cinta, optimisme, dan kepemimpinan perempuan. Perancang set dan kostum serta anggota Pink Front yang membuat beberapa pakaian pengunjuk rasa, Karin Brauner mengabaikan kritik dari Netanyahu yang mencari masa jabatan keenam dalam pemilihan 23 Maret. Netanyahu menyebut para pengunjuk rasa sebagai anarkis.

“Dengan optimisme dan kinerja yang cerdas, kita bisa memberikan pengaruh yang besar, karena mereka yang tidak setuju akan kita bikin mereka mendengarkan,” ujar Brauner.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: