Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

The Power of Konglomerat Hidayat Bersaudara: Triliunan Rupiah Masuk Kantong Sido Muncul

The Power of Konglomerat Hidayat Bersaudara: Triliunan Rupiah Masuk Kantong Sido Muncul Kredit Foto: Instagram/tolak_angin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berkat tangan dingin Hidayat Bersaudara dalam memimpin perusahaan jamu keluarga, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mampu mendongkrak keuntungan perusahaan selama tahun 2020. Meski ada pandemi Covid-19, Sido Muncul melaporkan bahwa laba bersih perusahaan melesat 15,64% dari Rp807,69 miliar per Desember 2019 menjadi Rp934,02 miliar per Desember 2020.

Lonjakan laba tersebut bahkan melampaui kenaikan penjualan yang dikantongi Sido Muncul, perusahaan yang dibesarkan oleh Irwan Hidayat beserta saudara-saudaranya. Secara tahunan, Sido Muncul mencatat penjualan naik 8,79% dari Rp3,07 triliun pada 2019 menjadi Rp3,34 triliun pada 2020 ini. Seiring dengan naiknya penjualan, beban pokok penjualan juga ikut membesar, yakni dari sebelumnya Rp1,39 triliun menjadi Rp1,49 triliun. Baca Juga: Tajir Melintir! Konglomerat Hidayat Bersaudara Kantongi Rp4,5 Triliun dari Sido Muncul Buat Modal...

Jika dibedah, kontributor penjualan terbesar bagi Sido Muncul adalah dari bisnis herbal dan suplemen yang angkanya terdongkrak dari Rp2,06 triliun pada Q42019 menjadi Rp2,22 triliun pada Q42020. Bisnis makanan dan minuman juga menyumbang penjualan yang lebih besar secara tahunan, yakni dari angka Rp886,23 miliar menjadi Rp1,01 triliun. Namun, kontribusi dari bisnis farmasi justru mengalami koreksi dari sebelumnya Rp117,25 miliar menjadi Rp108,43 miliar. Baca Juga: Rupiah Mencak-Mencak, Dolar AS dan Mata Uang Dunia Terkoyak-Koyak!

Pada periode yang sama, Sido Muncul melaporkan ada kenaikan sejumlah pos beban, termasuk beban penjualan dan pemasaran yang meningkat dari Rp471,33 miliar menjadi Rp492,33 miliar. Beban umum dan administrasi juga meningkat secara tahunan, yakni sebelumnya Rp191,69 miliar menjadi Rp200,66 miliar. Meskipun begitu, beban lain-lain dapat ditekan dari angka Rp6,96 miliar menjadi Rp4,33 miliar.

Sepanjang tahun 2020 pula, Sido Muncul berhasil memperbesar aset dari sebelumnya hanya Rp3,53 triliun menjadi Rp3,85 triliun. Sementara itu, untuk liabilitas dan ekuitas masing-masing mengalami peningkatan menjadi sebesar Rp627,78 miliar dan Rp3,22 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: