Setelah Digondol Michelin dari Tangan Pieter Tanuri, MASA Bakal Usir Pemegang Saham Publik

PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) memutuskan untuk kembali menjadi perusahaan tertutup. Mamanajemen MASA, dalam keterangan tertulisnya, kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), mengungkapkan bahwa MASA, akan terlebih dahulu menghapus pencatatan efek bersifat ekuitas dari papan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI). 

“Pihak MASA telah melayangkan surat permohonan suspensi perdagangan efeknya karena akan melakukan penghapusan sukarela efek atau voluntary delisting dari BEI dan go private,” katanya, dalam keterangan resmi, di Jakarta, Selasa (2/3/2021).

Baca Juga: Kaesang Jabat Tangan Sama Pieter Tanuri, Saham Bali United Terbang

Maka, berdasarkan hal tersebut, maka Bursa memutuskan untuk melakukan Penghentian Sementara Perdagangan Efek MASA di Semua Pasar mulai sesi I perdagangan Efek tanggal 2 Maret 2021.

Baca Juga: Jual Hampir Semua Saham di Perusahaan Taipan Pieter Tanuri, Orang Ini Bawa Pulang Duit Jumbo!

Sekedar informasi, sekitar 99,64 persen porsi kepemilikan saham MASA dikuasai oleh Socgen Compagnie Generale Des Etablissment Michelin. MASA pun diketahui pernah dikuasai oleh konglomerat Pieter Tanuri sebelum diambil alih oleh Michelin. Pieter Tanuri menjual sebanyak 22,7% saham MASA, dengan perkiraan dana yang dikantongi mencapai Rp1,58 triliun.