- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Bantu Petani Tambak Udang Tingkatkan Ekspor, PLN Listriki 7 Tambak di Pulau Bangka
“Kami ingin hadirnya listrik dapat mendorong produktivitas yang tentu akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Amris, Selasa (20/4/2021)
Amris juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan para pelaku usaha kepada layanan PLN.
“Kami berterima kasih kepada para investor tambak udang yang sudah memercayakan listriknya ke PLN semoga produksinya semakin meningkat dengan penyambungan ini,” katanya.
Pihaknya mengungkapkan bahwa tambak udang adalah sektor yang mampu menyerap produksi energi ditengah pandemi.
Penyambungan listrik ini menggambarkan adanya geliat ekonomi yang terus tumbuh dari hari ke hari di Bangka Belitung. Tercatat demand listrik tertinggi di sistem Bangka mencapai 167 MW atau naik 4,3 persen dari demand rata-rata harian sebesar 160 MW.
Untuk itu, sebagai langkah antisipasi lonjakan permintaan listrik pada beberapa tahun ke depan, PLN mengupayakan percepatan pembangunan kabel laut tegangan tinggi yang akan menghubungkan Pulau Sumatera dan pulau Bangka.
Kabel laut yang ditargetkan rampung pada akhir tahun 2021 ini akan ditarik dari Kabupten Banyu Asin, Sumatera Selatan ke Kabupaten Bangka Barat. Kabel laut tersebut akan terbentang sepanjang 36 Kms.
“Kami mohon dukungan dari seluruh stakeholder dan masyarakat Bangka Belitung, agar pembangunan ini berjalan lancar, sehingga Bangka Belitung akan menjadi satu dengan Sumatera dalam satu sistem kelistrikan,” kata Amris.
Program electrifying agriculture merupakan bagian dari semangat transformasi PLN pilar Customer Focus dan Innovative dalam meningkatkan pelayanan listrik yang lebih mudah, terjangkau dan andal untuk masyarakat indonesia tak hanya di sektor pertanian, melainkan di sektor lain seperti sektor tambak, perikanan, perkebunan dan peternakan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Alfi Dinilhaq
Tag Terkait: