Mal Ciputra Jakarta Selenggarakan Vaksinasi Covid-19 untuk Pelaku UKM dan Karyawan Mal

Warta Ekonomi, Jakarta -

Mal Ciputra Jakarta bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta mengadakan program vaksinasi dosis pertama untuk para karyawan serta pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di lingkunan Mal Ciputra sekaligus UKM binaan pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Vaksinasi diselenggarakan selama tiga hari pada 24, 25, dan 27 Mei 2021.

"Kita memberikan vaksinasi untuk para pelayan publik, di antaranya yaitu para pelaku UKM, sehingga mereka dapat merasa nyaman untuk melayani masyarakat dalam berbelanja," ujar General Manager Mal Ciputra Jakarta, Ferry Irianto, di Jakarta, Selasa (25/5/2021).

Baca Juga: Sudah Vaksin, Kenapa Harus Tetap Disiplin Prokes? Infografis

Pada penyelenggaraan vaksinasi ini, Mal Ciputra Jakarta menggunakan vaksin AstraZeneca dengan jumlah vaksin yang disediakan yaitu sebanyak 600 vaksin per hari sehingga total vaksinasi yang dapat dilakukan mencapai 1.800.

"Kami percaya dengan adanya vaksinasi ini akan membantu para pelaku bisnis untuk mendapatkan kepercayaan kembali dari masyarakat setelah mereka divaksin," kata Ferry.

Lokasi vaksinasi dibagi menjadi beberapa area. Pertama, para peserta vaksin diminta mengantre secara tertib di area tempat tunggu dengan bangku yang sudah diatur berjarak.

Kemudian, mereka pindah ke area pendaftaran untuk melakukan verifikasi data. Salah satu syarat peserta vaksinasi adalah minimal berusia 18 tahun sehingga karyawan yang berusia di bawah 18 tahun belum bisa melakukan vaksinasi.

"Karena kami harus mengikuti standar penerimaan vaksin, jadi harus di atas 18 tahun," ujar Ferry.

Setelah itu, mereka bisa divaksin di area screening & vaksinasi lalu mendapatkan sertifikat di area observasi. Mal Ciputra Jakarta juga menyediakan tenaga kesehatan, sarana mini ICU, unit ambulans, serta perlengkapan kesehatan standar vaksinasi sebagai antisipasi jika terjadi hal di luar dugaan selama proses vaksinasi.

"Harapan kami, program ini dapat disambut baik dan dimanfaatkan oleh semua pihak sehingga bisa mengurangi angka penyebaran Covid-19. Ini juga usaha kami untuk membantu pemerintah untuk membentuk herd immunity," tukas Ferry.