Segitunya Banget Belain Anies, Istrinya Mas AHY Nggak Ada Takutnya, Kapolri Aja Sampai Disemprot
Sebelumnya, Sahroni meminta Kapolri Listyo mengevaluasi dan mengkaji ulang keberadaan jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin. Ia meminta keberadaan jalan sepeda itu tidak menjadi diskriminasi terhadap pengguna jalan lain.
Sahroni mengaku tidak ingin ada isu tentang diskriminasi antara pengguna jalan, bahkan antara pengguna sepeda jenis lainnya seperti road bike atau sepeda lipat.
"Jangan sampai nanti jalur permanen semua pelaku hobi motor bikin minta juga kepada pemerintah jalur motor khusus kayak Harley dan superbike," kata Sahroni.
Berangkat dari itu, Sahroni meminta Kapolri melalui Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri melakukan kajian ulang. Bila perlu, ia mengusulkan agar jalur sepeda permanen di Sudirman-Thamrin dibongkar agar tidak menimbulkan diskriminasi.
"Mohon kiranya Pak Kapolri dengan jajarannya terutama ada Korlantas di sini untuk menyikapi jalur permanen dikaji ulang. Bila perlu dibongkar dan semua pelaku jalan bisa menggunakan jalan tersebut," kata Sahroni.
Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka
"Bilamana ada risiko ditanggung masing-masing di jalan yang ada di Sudirman-Thamrin," imbuhnya.
Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: