Sebentar Lagi ke Luar Angkasa, Miliarder Richard Branson Tak Merasa Ada Kompetisi dengan Jeff Bezos

Pendiri Virgin Galactic Richard Branson mengaku tidak sabar untuk meluncur ke luar angkasa hari Minggu nanti. Branson bahkan mengungkap bahwa ia akan mencubit dirinya sendiri saking tidak percayanya.

"Pada saat itu kita akan menjadi astronot, saya akan mencubit diri sendiri dan mencubit diri sendiri lagi dan lagi," katanya di acara "TODAY" NBC yang dilansir di Jakarta, Kamis (8/7/21).

Virgin Galactic mengumumkan Kamis lalu bahwa perusahaan pariwisata ruang angkasa akan mencoba untuk meluncurkan uji terbang luar angkasa berikutnya pada 11 Juli dengan membawa sang miliarder Richard Branson dan lima lainnya.

Baca Juga: Bisnis Luar Angkasa 'Baru Dimulai', Miliarder Richard Branson: Masih Ada Peluang bagi 20 Perusahaan

Branson akan mengalahkan miliarder Jeff Bezos ke luar angkasa, karena pendiri Amazon berencana untuk meluncurkan dengan perusahaannya sendiri, Blue Origin pada 20 Juli mendatang. Namun Branson mengatakan tidak ada persaingan dengan Bezos.

"Saya tahu tidak ada yang akan mempercayai saya ketika saya mengatakannya, tetapi sejujurnya tidak ada kompetisi," katanya.

Branson mendirikan Virgin Galactic pada tahun 2004 untuk membangun bisnis pariwisata luar angkasa. Sebuah tinjauan penerbangan ketiga perusahaan pada bulan Mei mencapai ketinggian 55 mil. Dan menunjukkan semuanya berjalan dengan baik sehingga membuka jalan untuk izin FAA yang diperlukan.

Lebih dari 700 orang telah memesan tiket ke luar angkasa dengan bisnis pariwisata luar angkasa Virgin yang akan datang. Tiket awalnya berharga USD250.000 (Rp3,6 triliun), tetapi harganya diperkirakan akan naik setelah Virgin Galactic mulai menerima reservasi lagi.

Selain Branson akan ada tiga spesialis misi Virgin Galactic yaitu kepala instruktur astronot Beth Moses, insinyur operasi utama Colin Bennett, dan wakil presiden urusan pemerintahan Sirisha Bandla. Pilot Virgin Galactic Dave Mackay dan Michael Masucci akan mengendalikan pesawat ruang angkasa VSS Unity perusahaan.

Virgin Galactic mengatakan akan menyiarkan langsung penerbangan luar angkasa di Twitter, YouTube, dan Facebook. Di Truth or Consequences, New Mexico, Branson memamerkan roketnya, Unity yaitu roket yang akan berakselerasi hingga lebih dari tiga kali kecepatan suara dan pesawat yang akan diluncurkannya.

"Saya selalu membayangkan sebagai seorang anak bahwa sebuah pesawat ruang angkasa akan terlihat seperti ini," katanya. "Aku hanya berpikir begitulah seharusnya kamu terbang ke luar angkasa. Ini akan menjadi perjalanan yang cukup menyenangkan," kata Branson.