Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Omongan Lamanya Soal Covid-19 Diungkit-ungkit Netizen, Berarti Ustad Somad Musuh Allah?

Omongan Lamanya Soal Covid-19 Diungkit-ungkit Netizen, Berarti Ustad Somad Musuh Allah? Kredit Foto: Instagram/ustadzabdulsomad_official

Sebelumnya, Ustad Somad mengaku dirinya pernah sakit dengan gejala mirip Covid-19.

Baca Juga: Ya Allah, Dengar Kabar Ustad Somad yang Alami Gejala Covid: Tulangnya Mau Putus, Kepala Ditusuk...

Baca Juga: Ustad Somad Cerita Rasanya Sakit Seperti Mau Mati, Kirain Denny Doain UAS, Gak Tahunya...

Ia pun mengaku dirinya merasa kepalanya seperti ditusuk-tusuk jarum dan kaca tajam. 

Bahkan, ia juga merasa jika tulang-tulang di dalam tubuhnya terasa masu putus dan ia juga berpikir dirinya akan mati.

Hal tersebut ia sampaikan ketika dirinya menyampaikan materi kematian dalam suatu Kajian Musawarah beberapa waktu lalu.

“Apa yang kita lihat hari ini, hidup. Kemudian sampai masanya kita pergi,” ujarnya, seperti dilansir terkini.id dari tribunnews, Senin (12/7).

Namun, ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah terpapar Covid-19 karena dirinya tidak memeriksakan hal itu ke dokter.

“Kalau ditanya apakah ustad pernah kena covid? Saya jawab enggak pernah karena enggak periksa,” ujar UAS.

Sebelumnya, UAS juga sempat mengklaim bahwa virus Corona merupakan tentara yang dikirim Allah SWT untuk melindungi umat muslim Uighur di China.

Adapun pernyataan tersebut disampaikan UAS dalam video ceramahnya yang tayang di kanal Youtube HajiNews TV pada Selasa, 11 Februari 2020 lalu.

“Allah memang sayang kepada umat ini. Umat kehilangan kekuasaan, umat kehilangan kesultanan, umat kehilangan khalifah. Sekarang umat kehilangan membaca Al-quran dan berdzikir. Tapi Allah masih kasihan, ‘Aku masih iba lihat kamu,’ kata Allah,” katanya.

Ustaz Somad kemudian mengaitkan kasih sayang Allah tersebut dengan wabah Covid-19 yang mengancam masyarakat di dunia. Menurutnya, virus Corona adalah tentara Allah yang melindungi para muslim Uighur.

“Maka (umat) ditolong Allah dengan berbagai macam tentara. Macam-macam tentara Allah datang, ada pula tentara yang terakhir datang bernama Corona,” ujarnya. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: