Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Boediono: Prioritaskan Investasi Pendidikan

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta- Wakil Presiden Boediono menyatakan untuk membangun daya saing bangsa harus memprioritaskan investasi di bidang pendidikan dan kesehatan.

"Kita (juga) harus mendahulukan pembangunan sarana dan prasarana produksi," katanya melalui keterangan tertulis Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor (MB-IPB) di Jakarta, Sabtu.

Pernyataan Wapres itu disampaikan dalam rangka pelepasan alumni magister manajemen (MM) dan doktor manajemen bisnis (DMB) Tahun 2013/2014 Program Pascasarjana MB-IPB.

Dalam ringkasan hasil kuliah umum yang disampaikan Wapres dinyatakan bahwa untuk membangun daya saing bangsa harus pula diterapkan kebijakan di bidang pengembangan wirausaha dan menjaga adanya suasana kompetisi usaha yang efektif.

Di samping itu, kata Wapres, perlu dirumuskan pula kebijakan yang mendorong kelas menengah untuk berperan sebagai kelompok masyarakat yang produktif.

"Semua itu tidak cukup apabila tidak dilengkapi dengan pembangunan sistem pertahanan terhadap krisis," katanya.

Ia menegaskan bahwa membangun daya saing bangsa bukan pekerjaan sederhana.

Menurut dia semua prioritas kebijakan disebutnya itu harus dijabarkan menjadi langkah-langkah yang operasional dan konkret.

"Yang konsisten satu sama lain dan saling bersinergi, bukan saling bertabrakan," katanya.

Menurut Wapres, langkah-langkah itu pelaksanaannya di lapangan harus dikendalikan dan diawasi dengan baik dan tidak hanya tinggal konsep yang indah di atas kertas.

Menurut Boediono, meski membangun daya saing bangsa bukanlah pekerjaan sederhana, namun harus dilakukan jika ingin Indonesia berhasil dalam perjalanan sejarahnya.

Dalam acara yang juga dihadiri Rektor IPB Prof Herry Suhardiyanto itu, MB-IPB melepas 180 orang alumninya yang telah menyelesaikan studi dan lulus dengan baik pada tahun akademik 2013/2014.

Mereka terdiri atas 142 orang lulusan MM dan 38 orang lulusan DMB.

Hingga saat ini, MB-IPB telah melepas total alumni sekitar 3.121 orang, terdiri atas alumni DMB sekitar 108 orang sejak pertama dibuka pada 2006 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan alumni MM sebanyak 3.013 sejak berdiri 1992. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Arif Hatta

Advertisement

Bagikan Artikel: