Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Amerika Turun Tangan Hadapi Taliban, Afghanistan Terapkan Jam Malam di Kota-kota

Amerika Turun Tangan Hadapi Taliban, Afghanistan Terapkan Jam Malam di Kota-kota Personel keamanan berjalan melewati mural dinding dengan gambar Perwakilan Khusus AS untuk Rekonsiliasi Afghanistan Zalmay Khalilzad dan salah satu pendiri Taliban Mullah Abdul Ghani Baradar di Kabul pada 31 Juli 2020. | Kredit Foto: Getty Images/AFP/Wakil Kohsar

Merespon ini, AS meluncurkan serangan udara ke arah posisi milisi di area tersebut pada Kamis. Tapi dengan operasi AS yang resmi berakhir pada 31 Agustus, banyak pihak merasa khawatir akan apa yang terjadi di bulan-bulan mendatang.

Pasukan AS melucuti kekuasaan Taliban di Afghanistan pada Oktober 2001. Kelompok ini disebut menyembunyikan Osama bin Laden dan tokoh-tokoh al-Qaeda lain yang ditengarai terlibat dalam serangan 11 September di AS.

Presiden Biden berkata, penarikan pasukan Amerika di wilayah tersebut dapat dipertanggungjawabkan, karena pihaknya telah memastikan Afghanistan tidak akan bisa lagi menjadi basis kelompok jihadis yang dapat menyerang Barat.

Di awal bulan ini, pasukan Amerika diam-diam meninggalkan lapangan udara Bagram, pangkalan yang menjadi pusat operasi AS di Afghanistan dan tempat menampung puluhan ribu tentaranya.

Sejumlah analis intelijen AS mengatakan khawatir Taliban bisa merebut kembali kontrol negara tersebut dalam waktu enam bulan, menurut analisis yang dibagikan kepada pemerintah pada Juni.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: