Bio Farma: 106,2 Juta Vaksin Telah Didistribusikan ke 34 Provinsi di Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bio Farma telah mendistribusikan 106,2 juta vaksin ke 34 provinsi di Indonesia per 12 Agustus 2021. Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara PT Bio Farma, Bambang Heriyanto, dalam diskusi virtual yang digelar KPCPEN, Jumat (13/8/2021).

Ia mengatakan, stok vaksin yang memadai merupakan aspek penting untuk mendukung pemerintah daerah mempercepat vaksinasi di wilayahnya masing-masing.

Baca Juga: Lansia Rentan Alami Kematian Akibat Covid-19, Kemenkes Minta Masyarakat Dukung Vaksinasi Lansia

"Bio Farma terus mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 34 provinsi dari berbagai macam platform, baik dari yang diolah sendiri di Bio Farma maupun dari produsen lain melalui Covax Facility, donasi internasional, maupun perjanjian bilateral," kata Bambang.

Sementara itu, dalam dua pekan terakhir, vaksin yang telah didistribusikan oleh Bio Farma sebesar 19,3 juta dosis. Bambang mengungkapkan, Bio Farma bertanggung jawab melaksanakan distribusi vaksin Covid-19 ke berbagai kabupaten/kota berdasarkan alokasi dan permintaan dari Kementerian Kesehatan.

Melihat lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di Indonesia dengan hadirnya beragam varian seperti Alpha, Beta, dan Delta, pemberian vaksinasi menjadi aspek yang sangat penting agar dapat mencegah penularan. Terlebih, varian Delta yang tingkat penularannya tinggi saat ini telah menyebar hampir merata di seluruh Indonesia.

Kemenkes tak henti-hentinya mengingatkan segala jenis vaksin Covid-19 yang ada di Indonesia saat ini efektif melawan semua varian virus corona, termasuk varian Delta. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk bersama-sama mendorong percepatan vaksinasi guna segera tercapainya herd immunity.