Omzet Pedagang Emas Digital Naik Drastis akibat Pergeseran Minat Investasi Milenial dan Gen Z
PT IndoGold Makmur Sejahtera (IndoGold) mencatat kenaikan Gross Merchandise Value (GMV) hingga 86% pada semester I-2021 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Menurut CEO dan Founder IndoGold Amri Ngadima, hal tersebut terjadi karena adanya pergeseran minat investasi pada kelompok milenial dan generasi Z.
Baca Juga: Sah! ICDX dan ICH Resmi Dapatkan Izin Bappebti Selenggarakan Pasar Fisik Emas Digital
"Kalau generasi dulu lebih ingin lihat bentuk investasi fisik. Kalau milenial dan generasi Z punya kesadaran yang berbeda soal investasi. Mereka ingin berinvestasi dengan cara sederhana," kata Amri dalam konferensi pers virtual, Kamis (16/9/2021).
Lebih lanjut, Amri menjelaskan pengguna yang terdaftar IndoGold hingga sejauh ini telah mencapai lebih dari 1 juta pengguna. Hal ini membuat transaksi di IndoGold mengalami peningkatkan hingga 416% pada semester I-2021.
Amri mengatakan, lebih dari 50% penduduk Indonesia didominasi oleh generasi milenial dan Z. Hal ini membawa kontribusi positif pada kinerja bisnis IndoGold.
"Ini menunjukkan bahwa investasi emas digital ini sudah menjadi salah satu pilihan masyarakat Indonesia," imbuhnya.
Melihat peluang ini, Amri mengatakan pihaknya mendukung penuh integrasi antara bursa, lembaga kliring, dan pedagang emas digital dalam ekosistem pasar fisik emas digital. Hal ini merupakan tanggapannya atas diizinkannya Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX) dan Indonesia Clearing House (ICH) sebagai penyelenggara dan penjamin pasar fisik emas digital oleh Bappebti.
"Dengan masuknya pedagang emas digital ke dalam integrasi pasar fisik emas digital, akan memberikan nilai tambah dan mampu meningkatkan perdagangan emas digital," ujar Amri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: