Tambah 2.268 Kasus dalam Sehari, Singapura Disebut Tengah Khawatir Atasi Pandemi

Singapura melaporkan rekor 2.268 kasus baru COVID-19 pada Rabu (29/9/2021) dan delapan kematian lagi akibat komplikasi akibat penyakit tersebut. 

Dari kasus baru yang dilaporkan, melansir Channel News Asia, Kamis (30/9/2021), 2.258 adalah infeksi menular lokal yang terdiri dari 1.810 kasus di masyarakat dan 448 di asrama pekerja migran.

Baca Juga: Vaksinasi Singapura 80% tapi Covid-19 Bikin Lambat, Kok Bisa?

Lima pria dan tiga wanita, semuanya warga Singapura, berusia antara 72 dan 90 tahun. Enam di antaranya tercatat tidak divaksinasi.

Satu dari delapan orang itu telah divaksinasi sebagian dan satu divaksinasi penuh. Semuanya memiliki berbagai kondisi medis yang mendasarinya, kata Kementerian Kesehatan.

Namun, Kementerian Kesehatan tidak memberikan informasi tentang kondisi medis yang mendasari mereka.

Ada 38 kematian pada bulan September saja, rekor bulanan baru. Korban tewas Singapura sekarang mencapai 93.

Ada juga 10 kasus impor, kata Depkes dalam update harian yang dirilis ke media sekitar pukul 22.55.

Tujuh terdeteksi pada saat kedatangan sementara tiga mengembangkan penyakit selama pemberitahuan tinggal di rumah atau isolasi.

Ini adalah hari kedua berturut-turut Singapura melaporkan rekor jumlah infeksi baru, setelah 2.236 kasus diumumkan pada Selasa (28/9/2021).

Hingga Rabu (29/9/2021) itu, Singapura telah melaporkan total 94.043 kasus COVID-19 sejak awal pandemi.