Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yusril Diserang Demokrat Bertubi-tubi, Politisi PDIP Mencak-mencak: Orang di Sekitar AHY Kebangetan!

Yusril Diserang Demokrat Bertubi-tubi, Politisi PDIP Mencak-mencak: Orang di Sekitar AHY Kebangetan! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Politisi PDI Perjuangan Ruhut Sitompul angkat suara membela pengacara kawakan Yusril Ihza Mahendra yang saat ini diserang habis-habisan oleh kader Partai Demokrat setelah dirinya memilih menjadi pengacara Moeldoko Cs.

Ruhut Sitompul menilai kelakuan kader partai Demokrat sudah diluar batas dengan melancarkan berbagai tudingan kepada Yusril.

“Prof Yusril, jujur saja aku sering berseberangan dengan beliau dalam pandangan politik, tapi terus terang kelakuan di sekitar AHY yang kebangetan menghina Pak Yusril,” sebut Ruhut di akun Twitter @ruhutsitompul, dilansir dari Populis.id pada Jumat (1/10/2021).

Baca Juga: Demokrat Tuding Yusril Cuma Ingin Kuras Dompet Moeldoko: Akui Saja Demi Rupiah!

Reaksi berlebih anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu, lanjut Ruhut justru berpengaruh buruk pada citra partai Demokrat itu sendiri.

“Aku sedih karena ini sangat merugikan AHY dan PD,” katanya.

Hujatan berdatangan kepada Yusril Ihza Mahendra. Ini setelah Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu menjadi kuasa hukum untuk pengajuan gugatan terhadap AD/ART Partai Demokrat.

Yusril menegaskan MA tidak akan menjadikan ocehan politik sebagai pertimbangan dalam memutus suatu gugatan.

“Menurut saya, pengujian AD/ART PD ke Mahkamah Agung ini langkah hukum yang sah dan konstitusional. Silakan mereka menyusun argumen, membantah dalil-dalil yang saya kemukakan ke Mahkamah Agung. Jangan gunakan jurus dewa mabuk,” tegas Yusril di Jakarta, Jumat (24/9/2021).

Dikatakan, MA akan fokus pada argumentasi yuridis dan konstitusional dalam memeriksa dan memutus perkara. “Hakim Agung tidak akan mendengarkan narasi dan ocehan politik. Tidak ada gunanya di pengadilan. Lebih baik siapkan saja argumennnya,” pungkas Yusril.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: