Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jenderal Napoleon: Saya Terbelenggu Seragam untuk Tutup Mulut

Jenderal Napoleon: Saya Terbelenggu Seragam untuk Tutup Mulut Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Terdakwa kasus suap penghapusan red notice Djoko Tjandra Irjen Napoleon Bonaparte kembali menulis surat terbuka. Kini, jenderal aktif bintang dua polisi itu berbicara soal akidah hingga menyatakan diri siap bangkit.

Di awal surat terbukanya, yang diterima redaksi, Rabu (6/10), mantan Kadivhubinter Polri ini mengaku terbelenggu oleh seragamnya. Napoleon menyebut seragam yang dikenakan mengharuskan dia tutup mulut.

"Sebenarnya selama ini saya sudah mengalah dalam diam karena terbelenggu oleh seragamku. Untuk tutup mulut dan menerima nasib apapun yang mereka tentukan," tulis Napoleon.

Kemudian ada beberapa poin dalam surat terbuka Napoleon. Poin ketiga perihal akidah, dan poin keempat soal bangkit untuk menyatakan fakta yang sebenarnya terjadi.

"Namun, tirani ini memang tidak mengenal batas.. bahkan telah berani melecehkan akidahku.. melalui mulut-mulut kotor itu," begitu bunyi poin ketiga.

Dalam surat terbukanya, Napoleon juga menuliskan nama inisialnya, yakni Napo Batara. Selain itu, disebutkan juga bahwa ada bukti rekaman suara berikut transkripnya.

(RMOL)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: