Pengamat Komunikasi dan Politik Jamiluddin Ritonga turut menyoroti rilis hasil terbaru dari Lembaga Survei Poltracking Indonesia.
Dari hasil survei tersebut, muncul nama Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sebesar 0,4 persen menjadi salah satu capres yang berpeluang pada Pilpres 2024.
"Tidak heran, elektabilitas Gatot memang sudah sering muncul dalam berbagai survei," jelas Jamiluddin Ritonga kepada GenPI.co, Senin (25/10). Baca Juga: Mantan-Mantan TNI Nyapres, Peluang Mas AHY Tokcer, Jenderal Gatot...
Namun, lanjut Jamiluddin Ritonga, elektabilitasnya tidak pernah tinggi.
"Hasil survei Poltracking itu hanya memunculkan elektabilitas Gatot sangat rendah," lanjutnya.
Karena itu, nama Gatot tidak menggema dalam setiap rilis hasil survei.
Dengan begitu, lanjut akademisi dari Universitas Esa Unggul itu, rendahnya elektabilitas Gatot Nurmantyo akan menyulitkan partai politik untuk mengusungnya.
"Intinya, hanya sebesar itu peluangnya pada Pilpres 2024 sangat kecil," tegasnya.
Dengan begitu, Jamiluddin memprediksi akan sulit bagi partai politik mengusungnya menjadi tim kemenangan Gatot di Pilpres 2024. Baca Juga: Suara Lantang Jusuf Kalla Sentil Menag Yaqut, Isinya Telak
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: