Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gara-Gara Kabar Kurang Sedap, Nasib Rupiah Hari Ini Berubah Drastis!

Gara-Gara Kabar Kurang Sedap, Nasib Rupiah Hari Ini Berubah Drastis! Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai tukar rupiah tak mampu lagi bertahan dari tekanan dolar AS dan mayoritas mata uang dunia. Setelah The Federal Reserve (The Fed) mengumumkan tapering, rupiah hari ini dilanda kabar kurang sedap dari dalam negeri. 

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Margo Yuwono, melaporkan pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal III 2021 tercatat sebesar 3,51% year-on-year (yoy). Nilai tersebut ini lebih rendah daripada kuartal II lalu yang mencapai 7,07% (yoy). Baca Juga: Ngeri-Ngeri Sedap! Erick Thohir Bongkar Nasib Garuda Indonesia, Gimana Caranya Bisa Selamat?

"Kalau dibandingkan dengan triwulan II 2021, tumbuh 1,55%. Bila dibandingkan triwulan III 2020, tumbuh 3,51% serta secara kumulatif tumbuh 3,24%," kata Margo pada Jumat, 5 November 2021. Baca Juga: Terang Benderang! Sosok Ini yang Bikin Bank Fama Jatuh ke Tangan Perusahaan Eddy Sariaatmadja!

Melansir dari RTI, rupiah yang sejak pagi perkasa hingga ke Rp14.276 per dolar AS, kini berbalik menjadi koreksi tajam hingga ke level terdalam di Rp14.404 per dolar AS. Rupiah ditutup merah -0,22% ke level Rp14.375 per dolar AS pada Jumat sore. 

Pada saat yang sama, rupiah tumbang terhadap euro (-0,21%). Sementara itu, rupiah menguat tipis atas dolar Australia (0,05%) dan poundsterling (0,02%). Di Asia, rupiah bergerak variatif. Mata uang Garuda menghijau atas dolar Taiwan (0,23%) dan baht (0,05%). Namun, rupiah melemah terhadap dolar Singapura (-0,04%), yuan (-0,13%), yen (-0,20%), dan dolar Hong Kong (-0,22%).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: