Orang Ini Blak-blakan Bongkar Habib Rizieq, Isinya Bikin Kaget

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat Politik Zaki Mubarak terang-terangan menyebut eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab bukan contoh demokrasi.

"Sebab, dia tidak percaya demokrasi," jelas Zaki Mubarak kepada GenPI.co, Sabtu (27/11).

Meski belakangan sosoknya bergeser lebih politis. Bahkan, Habib Rizieq ikut dalam mobilisasi Pilpres 2014 dan 2019.

Baca Juga: Nggak Peduli Corona, Habib Rizieq Suruh Umat Islam Banjiri Reuni 212

Namun, akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu menyebut pada dasarnya FPI tidak percaya dengan demokrasi.

"HRS sering bilang dalam demokrasinya, suara ulama dan pelacur dihitung sama," tegasnya.

Sebab, secara normatif, Habib Rizieq lebih mendukung sistem syuro.

"Namun, masih belum jelas. Mungkin semacam pemerintah ulama," ungkapnya.

Dia menilai apa yang dilakukan eks FPI dan pentolannya itu menanamkan tentang amar ma'ruf nahi munkar.

Prinsip itu diartikan sebagai menyerukan kebaikan dan mencegah kemungkaran.

"Namun, lebih condong ke nahi munkarnya karena terlihat saat semangat awal FPI itu berdiri," pungkasnya.