Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada 180 Ribu Vaksin Covid-19 Bakal Kadaluwarsa, Pemprov Jabar Bakal Lakuin ini..

Ada 180 Ribu Vaksin Covid-19 Bakal Kadaluwarsa, Pemprov Jabar Bakal Lakuin ini.. Kredit Foto: Biro Adpim Setda Pemprov Jabar
Warta Ekonomi -

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan, saat ini ada sekitar 180 ribu vaksin Covid-19 yang nyaris kedaluwarsa. Yakni pada 18 hingga 31 Januari.

”Kemudian kita di semua provinsi mau kedaluwarsa rata-rata (vaksin) AstraZeneca dan Pfizer. Jawa Barat tidak sebanyak provinsi provinsi di Jawa. Kita hanya 180 ribuan (vaksin nyaris kedaluwarsa),” kata Ridwan Kamil seperti dilansir dari Antara di Bandung.

Dia mengatakan, supaya tidak ada temuan vaksin Covid-19 kedaluwarsa, Pemprov Jawa Barat akan mempercepat vaksinasi untuk anak usia 6–11 tahun sebagai objek baru.

”Jika terlalu mepet, kita akan berikan sebagai booster. Tapi hanya bagi tenaga kesehatan dan TNI/Polri. Ini sebagai benteng tambahan kepada mereka yang bertugas mencegah Covid-19 di garda terdepan,” tutur Ridwan Kamil.

”Sehingga tidak ada (vaksin booster) untuk pejabat kepala daerah dan pejabat daerah. Tapi tetap fokusnya ke anak usia enam hingga 11 tahun sebagai objek baru,” lanjut dia.

Sementara itu, capaian vaksinasi Covid-19 di Jawa Barat per Senin (3/1) atau awal 2022 sudah mencapai 77%. Capaian tersebut, kata Ridwan Kamil, melebihi target yang ditetapkan pemerintah pusat.

”Kan (target hingga) akhir 2021 itu 70% dari pemerintah pusat tapi kita sudah di 76%,” terang Ridwan Kamil.

Pihaknya optimistis tidak ada vaksin Covid-19 kedaluwarsa di Jawa Barat. Sebab, kecepatan vaksinasi di wilayahnya mencapai 150 ribu hingga 200 ribu dosis per hari

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: