Pekerja menunjukkan uang dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Rabu (5/1/2022). Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu sore ditutup melemah 58 poin atau 0,41 persen ke posisi Rp14.371 per dolar AS dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.313 per dolar AS yang dipicu antisipasi pelaku pasar terhadap pengetatan kebijakan bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve pada tahun ini. | Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Nilai tukar rupiah menutup pekan ini dengan status sebagai salah satu mata uang paling terlemah di Asia. Melansir dari RTI, rupiah parkir di zona merah mendekati level Rp14.300 per dolar AS pada Jumat, 14 Januari 2022 sore.
Rupiah ditutup koreksi -0,29% ke level Rp14.284 per dolar AS. Dolar Australia membuat rupiah makin tak berdaya dengan pelemahan -0,18%. Rupiah juga terkoreksi atas poundsterling (-0,51%) dan euro(-0,34%). Baca Juga: Sugih Energy Bak Hidup Segan Mati Tak Mau! Bos Mundur Berjemaah: Gak Punya Duit, Gak Ada yang Mau...
Di Asia, rupiah imbang dengan won. Selebihnya, rupiah anjlok terhadap yen (-0,53%), yuan (-0,40%), dolar Singapura (-0,36%), dolar Hong Kong (-0,33%), baht (-0,19%), dolar Taiwan (-0,14%), dan ringgit (-0,12%).
Mayoritas mata uang Asia menguat terhadap dolar AS, seperti dolar Taiwan, baht, dolar Singapura, dolar Hong Kong, dan yuan. Hanya rupiah dan won yang saat ini memerah terhadap dolar AS.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
