Usai Perkarakan Anak Jokowi ke KPK, Ubedilah Skakmat PDIP, Pak Hasto Dkk Dibuat Mingkem
Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun terus memberikan perlawanan kepada pihak-pihak yang menyerangnya setelah dirinya memperkarakan anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gibran Rakabuming Raka dan adiknya Kaesang Pangarep ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi dan pencucian uang.
Kali ini, aktivis 98 ini melontarkan kritik pedas kepada PDI Perjuangan, setelah sekjen partai tersebut Hasto Kristiyanto, yang menudingnya berafiliasi dengan salah satu partai politik di Indonesia, sehingga laporan Gibran dan Kaesang disinyalir bermuatan politik.
Ubedilah secara tegas membantah pernyataan Hasto tersebut, dia bilang selama ini dirinya hanya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tidak berafiliasi atau menjadi simpatisan partai politik tertentu. Laporannya kepada kedua putra Jokowi adalah murni masalah hukum.
Baca Juga: Ramai Soal Makanan Bergambar Kaesang di Garuda Indonesia, Gibran Langsung Pasang Badan dan Bilang...
“Sesungguhnya tafsir tudingan Hasto itu keliru besar,” kata Ubedilah kepada wartawan Selasa (18/1/2022).
Nama Ubedilah sebelum melaporkan Gibran dan Kaesang ke KPK dikenal sebagai salah satu pengamat politik, dirinya kerap dimintai pandangannya oleh sejumlah partai politik hingga wartawan.
Dia mengatakan, tudingan Hasto yang menyebutnya sebagai simpatisan partai politik ini memang tidak berdasar sama sekali, memberikan pandangan politik terkait parpol tertentu kata dia bukan berarti dirinya juga secara langsung terjun ke dunia politik.
“Masa hanya karena berbagi ilmu untuk membekali pikiran dan integritas anggota partai lalu saya dituding kader partai,” tegasnya.
Ketimbang menuding dirinya sebagai loyalis partai politik, Ubedilah lantas meminta Hasto untuk mengomentari substansi dari laporannya terhadap dua anak Jokowi, agar masalah ini tidak merembet ke mana-mana.
“Sekelas Sekjen Partai mestinya bicara soal itu. (substansi laporan),” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti