Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Desak Jokowi, Suara Ketum PA 212 Menggelegar: Saya Tidak Ingin Indonesia Hancur...

Desak Jokowi, Suara Ketum PA 212 Menggelegar: Saya Tidak Ingin Indonesia Hancur... Kredit Foto: Antara/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum (Ketum) Presidium Alumni (PA) 212 Aminudin kembali menyoroti aturan presidential threshold 20 persen yang meresahkan berbagai kalangan. Menurutnya, kondisi Indonesia akan terus dibayangi penguasa oligarki sehingga menimbulkan perpecahan.

"Saya tidak ingin Indonesia hancur ketika pemimpin yang tidak amamah berasal dari produk oligarki," tegas Aminudin belum lama ini, melansir GenPI.co, Kamis (20/1).

Baca Juga: Jokowi Mania Mau Beri Maaf, Ubedilah Badrun Langsung Bilang...

Amimudin menjelaskan, aturan presidential threshold sangat jelas menjegal demokrasi karena memgharuskan mendapat dukungan dari partai politik (parpol). Menurut dia, figur yang ingin maju pada pemillihan presiden akan kesulitan jika tidak memiliki kendaraan politik.

"Nah, menjadi masalah ketika tokoh yang ingin maju pilpres, mendapat halangan dari dukungan parpol," jelasnya.

Dengan demikian, Aminudin merasa pihaknya ingin mendukung gerakan untuk menggugat presidential threshold menjadi nol persen. Sebab, kata dia, gugatan itu akan menyelamatkan Indonesia dari lingkaran oligarki yang menyiksa masyarakat.

"Saya bersikeras untuk mendukung PT 0 persen, jadi, itu harusnya segera terlaksana sebelum 2024," imbuhnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: