Israel Dapat peringatan Keras dari Rusia, Ini Soal Suriah

Warta Ekonomi, Tel Aviv -

Israel mendapat peringatan keras dari Rusia lantaran terus menerus melakukan serangan udara ke Suriah.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova pada Kamis (10/2/2022) meminta agar Israel berhenti melakukan aktivitas militer itu.

Baca Juga: Betapa Mengerikannya Rudal Balistik Kheibar Iran yang Siap Musnahkan Pangkalan Israel dan Amerika

Israel harus berhenti menyerang sasaran di Suriah, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova, Kamis.

"Sekali lagi kami mendesak pihak Israel untuk menahan diri dari penggunaan kekuatan seperti itu," kata Zakharova, menurut TASS.

Zakharova menyatakan keprihatinan mendalam tentang berlanjutnya serangan Israel di Suriah.

Dia mengatakan bahwa itu adalah pelanggaran kasar terhadap kedaulatan Suriah dan dapat memicu peningkatan ketegangan yang tajam.

Selain itu, Zakharova memperingatkan bahwa tindakan seperti itu menimbulkan risiko serius bagi penerbangan penumpang internasional."

“Rusia secara sistematis dan tegas menentang upaya untuk mengubah Suriah menjadi tempat konfrontasi bersenjata antara negara ketiga,” katanya.

Israel secara teratur menyerang sasaran Iran di Suriah, memberikan peringatan terlebih dahulu kepada Rusia, yang memiliki pasukan di sana. 

Namun, Rusia telah lama menyatakan bahwa ini tidak boleh dilihat sebagai persetujuan atas praktik tersebut.

Sementara  Menteri Pertahanan Benny Gantz pekan lalu menegaskan bahwa pihaknya  akan terus mencegah kubu Iran yang memakan Suriah dari dalam. 

“Ini adalah kepentingan tertinggi bagi rakyat Suriah dan rezim: untuk menstabilkan, untuk menghapus pasukan Iran dari wilayah mereka dan memungkinkan negara untuk direhabilitasi,” kata Gantz.