Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Anak Magang Apple yang Kini Jadi CEO Perusahaan Lunak Bernilai Rp2.700 Triliun

Kisah Anak Magang Apple yang Kini Jadi CEO Perusahaan Lunak Bernilai Rp2.700 Triliun Kredit Foto: INC

“Saya mengatakan kepadanya bahwa saya berencana menulis perangkat lunak untuk melanjutkan kuliah,'” tulis Benioff dalam artikel CNET 2014. “Saat itulah Guy mengubah hidup saya selamanya dengan bertanya, 'Mengapa Anda tidak menghabiskan musim panas 1984 di Apple?'”

Setelah itu, Kawasaki mempekerjakan Benioff untuk menulis 70 program bahasa pengkodean. Selama di sana, Benioff mengatakan bahwa dia tidak hanya belajar lebih banyak tentang pemrograman komputer, tetapi dia juga mendapat ide tentang bagaimana menjalankan bisnis teknologi yang sukses.

“Saya belajar saat berada di Apple, bahwa sebuah perusahaan teknologi yang hebat dipenuhi dengan energi, vitalitas, dan rasa urgensi yang luar biasa,” kata Benioff di podcast. "Dan pada saat yang sama, ada budaya yang hebat [di Apple]. Steve Jobs memiliki jus Odwalla untuk semua orang dan pemijat shiatsu naik dan turun di lorong, membuat programmer tetap lentur."

Kini, Benioff menjalankan perusahaan bernilai USD192 miliar (Rp2.755 triliun) dan menghasilkan USD21,3 miliar (Rp305 triliun) pada pendapatan 2021. Namun budaya tetap menjadi kebanggaan Salesforce, katanya. Pada tahun 2021, perusahaan menempati peringkat kedua dalam daftar Fortune's 100 Best Companies to Work For.

Kawasaki mengatakan di podcast bahwa dia selalu tahu Benioff akan sukses. Dia juga belajar dari waktu ke waktu betapa sang CEO Salesforce menghargai persahabatannya dan membantu orang-orang yang membantunya mencapai posisinya saat ini.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: